Bisnis.com, BANDUNG - PT Biznet Nusantara meluncurkan sebuah layanan komputasi awan (cloud computing) yang dikenal dengan nama Biznet GioCloud. Biznet GioCloud ini merupakan hasil joint venture Biznet Nusantara dengan Internet Initiative Japan Inc. (IIJ).
Solutions Director of Iverson Technology, Kusnadi Lim, mengatakan, penciptaan Biznet GioCloud ini dilatarbelakangi oleh kondisi perusahaan di Indonesia yang masih melalui proses rumit ketika berhubungan dengan data.
"Ketika seorang direktur memerlukan data dari bawahannya, mereka tidak perlu melewati proses yang rumit, dengan GioCloud, begitu data dimasukkan, direktur dapat langsung melihat data tersebut," jelas Kusnadi, di seminar bertema Cloud for Everyone yang diselenggarakan oleh Biznet GioCloud di hotel Hilton, pada Selasa (28/07/2015).
Di sisi lain, Biznet GioCloud dihadirkan sebagai bentuk dukungan untuk kemajuan perusahaan di Indonesia. Menurut Manager of R&D, Stephen Tukimin, kemajuan perusahaan dewasa ini bergantung pada kecepatan kesiapan produk.
"Nah, untuk menyampaikan kecepatan kesiapan produk itu tanpa proses yang rumit dapat melalui GioCloud," jelasnya.
Biznet GioCloud menawarkan kelebihan yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain. Kelebihan tersebut terdiri dari sistem yang dapat diandalkan, dapat di akses kapan saja dan di mana saja, biaya IT yang minim, dapat diakses dengan cepat, dan keamanan yang terjamin. Kecepatan akses didapat dari pelayanan outbound trafficnya sebesar 1 TB, sedangkan di provider lain hanya disediakan sebesar 1 GB.
"Kami menyediakan layanan hingga 1TB untuk outbound trafficnya yang di provider lain hanya disediakan sebesar 1GB," jelas Vice President of Sales and Operation, Andre Jenie.
Namun, ia tidak memungkiri masih adanya kekurangan dari layanan baru ini. Kekurangan ini ditunjukkan dengan belum meratanya akses koneksi internet di seluruh Indonesia, khususnya di daerah-daerah terpencil. Menurut Andre, hal ini sepenuhnya telah diserahkan kepada PT. Biznet Nusantara.
"Biznet GioCloud hanya tinggal menunggu informasi dari Biznet," ucapnya.