Bisnis.com, INDRAMAYU—Sejumlah petani di Desa Jatisura Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu terpaksa memakai pompa air untuk mengairi sawah karena sejak tahun lalu Situ Bolang tak memiliki pasokan air.
Situ Bolang merupakan situ yang biasanya memiliki pasokan air untuk pengairan sawah dan kolam ikan milik warga di Desa Jatisura dan sekitarnya, akan tetapi hingga saat ini situ yang juga dijadikan obyek wista alternatif tak memberikan manfaat bagi petani.
Wastam, salah satu warga Desa Jatisura Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu mengatakan untuk musim tanam (rendeng) tahun ini, petani menggunakan pompa air karena Situ Bolang belum memiliki debit air yang cukup banyak.
Dia menuturkan biasanya petani dan peternak ikan khususnya di Desa Jatisura banyak bergantung pada aliran air yang berasal dari Situ Bolang untuk areal sawah dan peternakan ikan.
“Musim hujan kali ini baru sekali ada hujan deras, kalau intensitas hujan deras sering kemungkinan Situ Bolang airnya bakal penuh lagi,” katanya, Jumat (20/02/2015).
Wastam mengungkapkan jika memanfaatkan air dari aliran Situ Bolang, biaya yang harus dikeluarkan petani untuk pengairan sawah tidak terlalu besar dibanding harus menggunakan pompa air karena memerlukan bahan bakar.
“Petani biasanya patungan [iuran] untuk beli bahan bakar khususnya yang tak punya mesin pompa agar sawahnya punya pasokan air yang cukup,” ujarnya.
Data dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu menyebutkan di Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu ada sekitar 12.469 Ha sawah dan sebagian diantaranya yang berada di Desa Jatisura memanfaatkan aliran air dari Situ Bolang. (k3).
