PENERBANGAN SINGAPURA: Tiger Airways Bidik Rute Yogya & Bandung

SINGAPURA - Maskapai penerbangan asal Singapura, Tiger Airways membidik rute Yogyakarta dan Bandung, sebagai langkah untuk memperluas  jaringan penerbangan bagi wisatawan mancanegara. Managing Director Tiger Airways Singapore, Ho Yuen Sang mengatakan dua kota di Indonesia itu akan meningkatkan jaringan Tiger Group dan membuka akses dari Singapura ke Indonesia dengan lima tujuan wisata di Nusantara, yakni Denpasar, Medan, Jakarta, Pekanbaru, dan Surabaya, termasuk jaringan yang dioperasikan oleh Mandala Airlines. "Di tengah ketatnya kompetisi di dunia bisnis penerbangan saat ini, kami tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan bagi penumpang. Ini sudah menjadi salah satu strategi operasional kami," kata Ho, Senin (6/5/2013). Dia menegaskan, perusahaannya tidak akan ambil kompromi dengan soal keamanan bagi penumpang di tengah kompetisi sengit bisnis penerbangan. Dengan membidik pasar penumpang ke Yogya dan Bandung, maskapai penerbangan itu juga menawarkan harga terjangkau bagi para konsumen dengan menghilangkan biaya non-esensial dan menjaga basis biaya rendah. "Indonesia merupakan salah satu pasar penerbangan dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Bandara di Jakarta saat ini mengalami kepadatan lalu lintas udara dengan lebih dari 40 maskapai," kata Ho. Keempat puluh maskapai itu mengangkut lebih dari 57 juta penumpang pada 2012. "Penambahan rute ini bertujuan melayani pasar Indonesia dalam skala lebih besar dengan harga terjangkau ke seluruh jaringan kami di lebih dari 50 kota di tiga belas negara." Bagi wisatawan yang ingin menikmati layananan maskapai berbiaya kompetitif, maka Tiger Airways Singapura menawarkan harga promo sebesar US$10, belum termasuk pajak dan biaya lainnya. Harga promosi itu mulai dijual 7 -13 Mei 2013 untuk perjalanan 1 Juli 2013 hingga 29 Maret 2014. Maskapai penerbangan Tiger Airways didirikan pada 2004, dengan mengoperasikan 30 armada terbaru Airbus A320 dari pusatnya di Singapura dan Australia. Sebanyak 11 armada A320 lainnya dioperasikan oleh mitranya, yakni Mandala Airlines di Indonesia dan SEAir di Filipina. Maskapai itu berkomitmen meningkatkan jumlah armada pesawat menjadi 68 pada Desember 2015. Sampai saat ini, lebih dari 28 juta penumpang telah terbang bersama maskapai itu, sementara Tiger Singapura mengangkut sebanyak 4,1 juta penumpang selama 12 bulan terakhir. "Kami memperhatikan arus penumpang dari Singapura ke Indonesia, begitu sebaliknya dari Indonesia ke Singapura," kata Ho menegaskan. (antara/ija)