RSUD CILILIN segera punya fasilitas rawat inap

[caption id="attachment_182262" align="alignleft" width="300" caption="ilustrasi (reuters)"][/caption] NGAMPRAH, Bandung Barat (bisnis-jabar.com): Pemkab Bandung Barat menargetkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit (RS) Cililin secepatnya bisa maksimal dengan menerima pasien rawat inap. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat Pupu Sari Rohayati mengatakan kendala yang dihadapi oleh RS Cililin lantaran harus menyediakan sejumlah fasilitas untuk pasien rawat inap. "Kami sedang melakukan pelelangan untuk tempat tidur dan kebutuhan pasien lainnya. Karena untuk lelang ini kami tidak bisa melakukan penunjukkan langsung karena nilainya lumayan besar," kata Pupu kepada wartawan usai peresmian RS Cililin oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Kecamatan Cililin, hari ini. Dia mengatakan pihaknya merespons positif selesainya pembangunan peningkatan kapasitas rumah sakit yang menjadi andalan warga Kabupaten Bandung Barat tersebut . Padahal, pembangunan rumah sakit itu mulai pada 2007 dan sempat dihentikan pada 2008 karena penggantian otonomi daerah dari Kabupaten Bandung menjadi Kabupaten Bandung Barat. Rumah sakit yang berdiri diatas lahan seluas 2,1 hektare akan mengandalkan 83 tenaga medis dengan berbagai macam posisi mulai dokter hingga perawat. Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh warga agar tetap menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).(k6/yri)