[caption id="attachment_24892" align="aligncenter" width="400" caption="image: web"][/caption] DESKRIPSI PROYEK Kakao atau coklat sebagai tanaman perkebunan telah lama dibudidayakan di Kabupaten Ciamis. Saat ini luas areal pertanaman komoditas tersebut di daerah itu ada seluas 3.223 hektare yang tersebar di 12 kecamatan. Komoditas ini merupakan salah satu produk perkebunan utama di kabupaten Ciamis. Potensi kakao untuk dikembangkan di Kabupaten Ciamis terbuka luas mengingat pengembangan komoditas ini didukung oleh argoklimatologi yang cocok untuk melakukan budi daya, dan kualitas sumber daya manusia berpengalaman dalam budi daya kakao. Selain itu tersedia areal seluas 7.610 hektare yang siap untuk di jadikan areal pertanaman kakao baru. Pengembangan kakao di Kabupaten Ciamis ini adalah untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas komoditas itu yang selama ini dihasilkan kabupaten itu, dengan cara melakukan perluasan areal pertanaman baru, dan pembangunan unit pengolahan kakao modern baru. Dari proyek ini diharapkan kualitas dan kuantitas produk kakao di Kabupaten Ciamis meningkat secara signifikan dan dapat bersaing di pasar nasional maupun internasional. LINGKUP PEKERJAAN Pengembangan pertanaman kakao dengan cara intensifikasi sehingga kualitas dan kuantitas produksi meningkat Membangun unit pengolahan kakao untuk meningkat kan nilai tambah produk yang dihasilkan. BIAYA INVESTASI US$ 8,9 Juta ANALISIS KEUANGAN Debt Equity Ratio : 75% : 25% Return on Equity : 14,67% Net Present value : US$ 16 Juta KERJASAMA INVESTASI YANG DITAWARKAN P to P Joint operation Built Operation and transfer LEMBAGA PELAKSANA Dinas perkebunan Provinsi Jawa Barat Jln. Surapati No.67 Bandung, Jawa Barat Phone: +62 22 2504422 Fax: +62 22 25090667
Investasi perkebunan dan pengolahan kakao di Kabupaten Ciamis prospektif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Artistik Bandung
Editor : Artistik Bandung
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 hari yang lalu
OJK Gandeng FSS Korea Tingkatkan Pengawasan Sektor Keuangan
15 jam yang lalu