Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bulog Jabar Jamin Stok Beras Cukup Hingga Ramadan dan Idulfitri

Pemimpin Wilayah Bulog Jawa Barat M. Attar Rizal menjamin stok beras cukup untuk kebutuhan hingga Ramadan dan Idulfitri.
Gudang beras di Bulog Jabar/Bisnis-Wisnu Wage
Gudang beras di Bulog Jabar/Bisnis-Wisnu Wage

Bisnis.com, BANDUNG--Pemimpin Wilayah Bulog Jawa Barat M. Attar Rizal menjamin stok beras cukup untuk kebutuhan hingga Ramadan dan Idulfitri. 

Bulog pun masih akan terus mendistribusikan stok beras ke pasaran, sesuai dengan perintah dari kantor pusat.

“Stok beras yang dikuasai oleh Bulog Jabar sebesar 93.000 ton dan dalam perjalanan sebanyak 40.000 ton. Jadi total stok beras di Bulog Jabar akan mencapai 133.000 ton," ucap Attar dalam keterangan yang diperoleh Bisnis, Jumat (16/2/2024).

Stok tersebut akan digunakan untuk kegiatan penyaluran beras SPHP, baik pasar tradisional maupun ritel modern, kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM), penyaluran Bantuan Pangan, dan stabilisasi beras premium.

“Untuk bantuan pangan ini setelah Pemilu penyalurannya kembali kita teruskan," kata Attar.

Pada 2024, Perum Bulog Kanwil Jabar akan menyalurkan Bantuan Pangan sebanyak 44.000 ton per bulannya, dan akan dibagikan kepada 4,4 juta keluarga penerima manfaat di Jabar.

"Dari awal Januari kemarin kita sudah menggelontorkan sebanyak 17.000 ton beras SPHP ke pasar-pasar, baik tradisional maupun modern. Pendistribusian ini akan terus kita lanjutkan, untuk menahan laju kenaikan harga beras di pasaran,” tutur Attar.

Attar mengatakan, pasokan ke pasar tradisional dilakukan minimal seminggu sekali, untuk ritel modern sesuai dengan permintaan yang diajukan oleh ritel modern.

“Selain dari impor melalui Pelabuhan Patimban dan Tanjung Priok yang akan terus berlangsung, pasokan beras dari dalam negeri akan kami optimalkan pada masa panen nanti. Untuk wilayah Jawa Barat panen diperkirakan di bulan April hingga Mei nanti, masa panen ini mundur karena kekeringan dampak El Nino. Jadi stok kita akan terus bertambah," tuturnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper