Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kenapa Mudik via Tol Cisumdawu Dibatasi Hingga Pukul 15.00? Ini Alasannya

Dari hasil pengecekan hingga Rabu (12/4/2023), fungsional akan berlaku dari di Seksi IV Cimalaka-Legok, Seksi V Legok-Ujung Jaya hingga Seksi VI Ujung Jaya.
Foto udara ruas Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) seksi 3 di daerah Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (22/4/2022). Bisnis/Rachman
Foto udara ruas Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) seksi 3 di daerah Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (22/4/2022). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, BANDUNG--Meski sudah bisa dipakai fungsional, arus mudik via Tol Cisumdawu seksi IV-VI masih dibuka secara terbatas.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat A Koswara mengatakan dari hasil pengecekan hingga Rabu (12/4/2023) kemarin, fungsional akan berlaku dari di Seksi IV Cimalaka-Legok, Seksi V Legok-Ujung Jaya hingga Seksi VI Ujung Jaya-Cipali.

"Akan difungsionalkan mulai dari Cimalaka sampai Cipali tapi satu jalur dipakainya, yang dipakai jalur A karena satu jalur. Karena penggunaan dari Cimalaka ke Cipali itu satu arah dipakainya," katanya di acara JAPRI, Gedung Sate, Bandung, Kamis (13/4/2023).

Koswara menegaskan penggunaan Tol Cisumdawu sudah diatur masalah waktunya. Kendaraan pemudik diizinkan melibas ruas Cimalaka sampai Cipali dari jam 06.00-15.00 WIB.

"Setelah itu tidak boleh melewati karena beberapa bagian dari tol ada yang masih gelap [belum ada] PJU, kalau hujan juga tanahnya belum disiapkan guardrail-nya, sama [kalau ada perubahan] cuaca itu dilarang melewati segmen Cimalaka hingga Cipali," tuturnya.

Dengan keputusan pembatasan waktu ini, bahi pemudik yang menuju arah Cirebon di luar jam tersebut diarahkan untuk menggunakan ruas provinsi.

"Jadi kalau untuk pemudik ke arah selatan kalau ditutup itu menggunakan jalur provinsi lewat Sumedang hingga ke Cirebon. Seksi 1-3 normal seksi 4-6 fungsional. Ini sudah dari pusat izinnya," katanya.

Koswara juga memastikan pengoperasian seksi IV-VI Cisumdawu secara fungsional akan ditopang oleh jalur Cadas Pangeran. "Tetap dipakai karena itu jalan nasional. [Ke depan] jadi alternatif Cadas Pangeran lebih banyak untuk angkutan barang," katanya.

Terkait kebijakan ganjil genap yang akan diterapkan pihak Korlantas Polri di arus mudik lebaran tahun ini, Koswara belum bisa memastikan apakah akan diterapkan di Cisumdawu.

"Kalau penerapan lalu lintas itu situasional sekali. Apakah ditutup atau dilakukan pembatasan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler