Bisnis.com, BANDUNG — Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat beberapa kali menggelar pemantauan pangan segar di sejumlah toko ritel di Kota Bandung.
Kepala DKPP Jawa Barat Moh Arifin Soedjayana mengatakan pihaknya pekan lalu bersama Balai Keswan Kesmavet Jabar dan Balai Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan Jabar pangan segar di sarana ritel menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN).
"Untuk Balai Keswan itu memantau dan mengawasi pangan segar asal hewan seperti frozen food, dengan BPMKP untuk pengawasan pangan segar asal tumbuhan, terus bidang kesehatan hewan monitoring nomor kontrol veteriner,” katanya kepada Bisnis, Rabu (13/4/2022).
Arifin mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu upaya pihaknya memastikan bahwa pangan segar yang beredar di ritel terdaftar sehingga terjamin keamanannya untuk dikonsumsi konsumen.
Pihaknya juga memastikan pantauan terkait peredaran daging sapi dan ayam serta telur juga stoknya terus dilakukan DKPP.
“Ketersediaan pangan asal ternak, seperti daging sapi, ayam dan telur di Jawa Barat terpantau aman dan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat di bulan Ramadan dan Idulfitri tahun ini,” ujarnya.
Arifin juga memaparkan pihaknya memberikan sejumlah pelayanan di Balai Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan Selaku Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat. Antara lain, penerbitan izin edar Psat - Pd, penerbitan izin rumah pengemasan (packing house), sertifikasi prima 2 atau prima 3, penerbitan Sppb Psat dan penerbitan Health Certificate (HC).