Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembukaan Pariwisata Diklaim Jadi Solusi Pemulihan Ekonomi

Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta menilai sektor Pariwisata bisa menjadi salah satu andalan pendongkrak perekonomian masyarakat selama pandemi.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, PURWAKARTA – Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta menilai sektor Pariwisata bisa menjadi salah satu andalan pendongkrak perekonomian masyarakat selama pandemi.

Menurut Kepala Bidang Pariwisata pada Disporaparbud Purwakarta Acep Yulimulya, pembukaan destinasi wisata bisa menjadi bagian dari solusi untuk pemulihan ekonomi. 

“Dengan dibukanya kembali kawasan wisata bisa menjadi bagian dari pemulihan ekonomi sesuai yang diamanatkan Kepres nomor 82 tahun 2020 tentang percepatan pemulihan ekonomi,” ujar Acep kepada Bisnis.com, Selasa (9/3/2021).

Namun demikian, tentunya pembukaan pariwisata di tengah pandemi ini harus tetap mengacu pada protokol kesehatan sesuai arahan pemerintah. Dalam hal ini, pengelola pariwisata pun didorong untuk mendapat sertifikat CHSE sebagai jaminan kepada wisatawan.

Acep menjelaskan, saat ini di wilayahnya tercatat ada 62 destinasi wisata. Dari jumlah tersebut, 30 di antaranya merupakan lokasi wisata alam/buatan. Selebihnya, itu wisata religi, edukasi dan kuliner. Di masa pandemi ini, kata dia, hanya 50 persennya saja yang beroperasi.

Acep pun menyadari, mewabahnya Covid-19 ini memaksa para pengelola wisata untuk menghentikan sementara operasionalnya. Dengan kondisi ini, pihaknya merasakan betul bagaimana perekonomian masyarakat menjadi lesu.

Dia menambahkan, sejauh ini jajarannya terus berjibaku untuk membangun kekuatan di sektor pariwisata. Salah satu upayanya, yakni dengan mendorong masyarakat supaya lebih peka menggali potensi ekonomi di sektor wisata yang ada di wilayah mereka.

“Sejauh ini, potensi ekonomi dari pengembangan wisata cukup menjanjikan. Nah, potensi-potensi ini harus dikelola dengan maksimal, baik oleh pemerintah desa maupun masyarakat sekitar. Tugas kami sendiri, tak lain dengan mendorong supaya lebih berkembang,” kata dia.

Menurut dia, jika sektor wisata ini bisa dikelola secara maksimal, dipastikan akan berimplikasi terhadap perekonomian warga di desa itu sendiri. Untuk itu, sambung dia, pihaknya akan terus berupaya membantu mendorong supaya masyarakat bisa mengembangkan seluruh potensi agro bisnis di sektor wisata itu.

Adapun upaya yang selama ini telah dilakukannya, kata dia, salah satunya dengan melakukan sosialisasi dan pembinaan langsung ke masyarakat. Dalam sosialisasi ini, masyarakat didorong untuk lebih kreatif. Misalnya, dalam hal pengembangan ekonomi kreatifnya.

Karena, pihaknya meyakini dengan memaksimalkan peran serta pemerintahan desa dan masyarakat dipastikan akan berdampak pada peningkatan roda perekonomian masyarakatnya. Sehingga, secara otomatis perputaran uang di desa tersebut juga akan semakin masif.

“Dari wisata, itu akan melahirkan ekonomi kreatif di masyarakat. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat pun dipastikan meningkat,” pungkasnya. (K60)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Asep Mulyana
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper