Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis.com,GARUT--Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4 Deddy Mizwar optimistis bisa meraih suara hingga 70% di daerah pemilihan Garut dalam Pilgub Jabar 2018.

Deddy mengatakan optimisme ini lahir setelah dirinya melihat tingginya respon dan antusiasme masyarakat padanya.

"Kita optimis bisa menang di Garut. Bahkan targetnya bisa 70%, lihat saja, respon warga sangat baik," jelas Deddy Mizwar saat silaturahmi dengan para seniman dan budayawan di Cipanas Garut, Minggu (25/3/2018) malam.

Dirinya sangat mengapresiasi sambutan hangat dari masyarakat Garut yang telah menerimanya dengan baik. Sehingga hal tersebut pun menguatkan dirinya terus untuk melakukan silaturahmi dengan baik.

"Lihat saja respon masyarakat tadi saat silurahmi di Cipanas, respon masyarakat sangat tinggi. Banyak yang minta foto bersama, bahkan ada juga yang hysteris karena baru pertama jumpa dengan saya," jelasnya.

Meski demikian lanjutnya, pihaknya tetap akan mengoptimalkan sosialisasi dan silaturahmi dengan masyarakat. Termasuk juga dengan menyebarkan alat peraga kampanye di masyarakat.

"Jadi sekarang ini bagaimana caranya mensosialisasi lebih masif , baik bertatap muka langsung atau dengan alat peraga. Termasuk juga menggerakan kader partai dan relawan," katanya.

Pihaknya pun meminta masyarakat untuk turut serta aktif dalam pengawasan proses pelaksanaan pilgub jabar. Sehingga bila mendapat kecurangan bisa melaporkannya langsung ke panwaslu.

"Insyaalloh menang, kalau tidak ada kecurangan," katanya.

Dukungan Paguron Gajah Putih
 

Sebelumnya saat kampanye di wilayah Garut, Calon Gubernur Jawa Barat Nomor urut 4 Deddy Mizwar mendapat dukungan dari paguron pencak silat Gajah Putih. Bahkan dukungan tersebut disimbolkan dengan pemberian pin penghargaan kepada Deddy Mizwar.

Pin penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Guru Besar Paguron Gajah Putih Abah Ujer yang didampingi oleh pengurus DPP Paguron Gajah Putih di Padepokan Gajah Putih, Sabtu (24/3/2018) malam.

Tidak hanya itu saja, pria yang akrab disapa Demiz inipun diberikan penghormatan sebagai tokoh yang meletakan batu pertama pembangunan padepokan Paguron Gajah Putih.

Ketua Umum DPP Paguron Gajah Putih Asep Imron mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi silaturahim yang dilakukan oleh Deddy Mizwar selaku calon Gubernur Jawa Barat. Terlebih selama ini jarang ada tokoh yang berlatar belakang pemerintah datang ke padepokan. Selain itu dirinya pun mengagumi karakter Deddy Mizwar yang sangat bijaksana. Sehingga keluarga besar Paguron Gajah Putih pun memberikan pin penghormatan kepadanya.

"Pin itu sebagai simbol penghormatan keluarga besar Gajah Putih kepada Deddy Mizwar. Ini merupakan sesuatu yang sangat langka dilakukan," jelas Asep.

Diungkapkannya, Gajah Putih merupakan perguruan pencak silat yang sangat besar di Jawa Barat. Saat ini jumlah anggotanya mencapai hingga 860.000 anggota yang tersebar di Jawa Barat dan Indonesia. Selama ini Paguron Pencak Silat Gajah Putih berkembang secara mandiri tanpa campur tangan pemerintah.

"Oleh karena itulah kami merasa bangga sama Deddy Mizwar, dan kami siap mendukung Deddy Mizwar untuk pemenangan di pilgub jabar," jelasnya.

Sementara itu Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi dengan sambutan hangat dari keluarga besar Gajah Putih. Terlebih dirinya mendapat pin penghargaan sebagai simbol penghormatan keluarga besar Gajah Putih kepada dirinya.

Apalagi keluarga besar Paguron Silat Gajah Putih pun berkomitment untuk mendukungnya dalam pemenangan pilgub Jabar.

"Saya tidak menyangka bisa mendapatkan penghormatan seperti ini. Ini lah buah silaturahim, selain memanjangkan umur, juga membuka pintu rejeki," katanya.

Diungkapkan Demiz, dirinya sangat kagum dengan Keluarga Besar Gajah Putih. Terlebih selama ini Gajah Putih bisa melestarikan seni dan nilai nilai budaya. Bahkan mereka bisa berkembang dalam kemandirian.

"Gajah putih ini betul betul mandiri, ini yang perlu kita hargai, mereka memiliki identitas budaya dan organisasi yang baik. Ini bagaimana melestarikan menjaga budaya yang tumbuh dari masyarakat dan dikembangkan oleh masyarakat, belum ada bantuan apapun yang menyentuh organisasi, inilah yang disebut kemandirian karena tumbuh dari masyarakat, dikembangkan masyarakat, untuk masyatrakat oleh masyarakat, ini perlu diapresiasi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper