Bisnis.com, BANDUNG - Apakah Anda pernah mengalami mati rasa pada kaki dan tangan Anda ?, Anda mungkin merasa tidak nyaman dengan kondisi seperti ini, tahukah Anda ma
Dilansir dari situs boldsky.com, Senin (8/5/2017), berikut ini adalah penyebab mati rasa yang dirasakan pada tubuh Anda.
1. Tangan
Mati rasa di tangan bisa terjadi karena kerusakan dan kompresi salah satu saraf di lengan atau pergelangan tangan. Setiap penyakit yang mempengaruhi saraf perifer seperti diabetes, luka, infeksi dan paparan toksin akan menyebabkan hal yang sama.
2. Kaki
Daerah ini mati rasa ditandai oleh sensasi terbakar seperti tertusuk jarum, yang disebabkan oleh iritasi yang ditimbulkan pada akar saraf di tulang belakang bagian bawah.
3. Diabetes
Gejala utama termasuk mati rasa yang dimulai di kedua kaki dan naik ke atas. Ini merupakan salah satu penyebab neuropati perifer yang paling umum.
4. Penyakit Sistemik
Ini adalah penyakit yang mempengaruhi tidak hanya satu organ tunggal di dalam tubuh, tapi keseluruhannya. Beberapa di antaranya adalah kelainan ginjal, penyakit vaskular, ketidakseimbangan hormon, dan tumor kanker yang memiliki daya pada saraf. Sering kali, dalam penyakit ini, seseorang pasti akan mengalami mati rasa.
5. Peripheral Artery Disease
Ini adalah penyakit dimana plak terakumulasi di arteri yang membawa darah ke kepala, organ dan anggota badan Anda. Plak terdiri dari lemak, kalsium, jaringan fibrosa dan kolesterol. Jika tidak diobati, plak mengembun menjadi lebih keras, yang kemudian mempersempit arteri, sehingga menghalangi aliran darah dan suplai oksigen ke tubuh. Dengan demikian, ini bisa mempengaruhi kaki, yang menyebabkan mati rasa di kaki dan meningkatkan risiko infeksi di daerah itu.
6. Stroke
Stroke terjadi bila tidak ada cukup suplai darah ke jantung, terutama karena penyumbatan pada pembuluh darah. Karena kita memiliki sedikit jarak pandang ke dalam ruang kita, gejala stroke mengimbangi, agar kita bisa mendeteksi satu. Gejala pertama adalah mati rasa di lengan kiri, sampai ke telapak tangan, perubahan penglihatan mendadak, keseimbangan, gangguan bicara dan kehilangan gerakan di wajah lengan dan kaki. (K20)