Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WNA Bisa Bikin Ormas, Ini Reaksi Sultan Cirebon

Kebijakan pemerintah yang mengizinkan Warga Negara Asing (WNA) untuk mendirikan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) mendapat banyak kritikan, termasuk dari Sultan Keraton Kasepuhan Cirebon.
Sultan Keraton Kasepuhan, PRA Arief Natadiningrat/Antara
Sultan Keraton Kasepuhan, PRA Arief Natadiningrat/Antara

Bisnis.com, CIREBON-- Kebijakan pemerintah yang mengizinkan Warga Negara Asing (WNA) untuk mendirikan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) mendapat banyak kritikan, termasuk dari Sultan Keraton Kasepuhan Cirebon.

Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 59 Tahun 2016 tentang Organisasi Kemasyarakatan yang salah satu isinya mengizinkan WNA mendirikan Ormas di Indonesia.

"Jika WNA bisa mendirikan Ormas maka itu berbahaya bagi kedaulatan NKRI," kata Sultan Keraton Kasepuhan, PRA Arief Natadiningrat, Kamis (22/12/2016).

Arief mengungkapkan tak ada pihak yang berani bertanggungjawab jika Ormas yang didirikan WNA memiliki kepentingan lain untuk merusak Bangsa Indonesia.

"Alangkah baiknya pemerintah membenahi organisasi yang ada saat ini dan memperjelas peran fungsinya," ujarnya.

Arief yang juga Presidium Ikatan Cendikiawan Keraton Se-Nusantara meminta pemerintah memperjelas posisi keraton dalam NKRI karena dulu Presiden Soekarno pernah mengumpulkan para raja untuk pengumpulan dana perjuangan kemerdekaan.

"Hingga kini belum ada regulasi yang mengatur hak dan kewajiban keraton terhadap NKRI," tambahnya. (k3)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maman Abdurahman
Editor : Ajijah

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper