Bisnis.com, BANDUNG--Provinsi Jawa Barat menerima 20 Siswa asal Sulawesi dari tanggal 31 s.d. 6 Agustus 2016. Para siswa melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Jawa Barat, dibimbing oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dan dikoordinir oleh 5 PIC BUMN Jawa Barat, yaitu PT Perkebunan Nusantara III, PT Bio Farma, Perum Jasa Tirta II, PT Pupuk Kujang dan PT Perkebunan Nusantara VIII.
Kegiatan itu merupakan program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2016, yang digagas Kementerian BUMN, menyertakan siswa tingkat SMK/SMA di 34 Provinsi seluruh Indonesia.
Sebanyak 20 Siswa SMA/SMK yang telah mengikuti seleksi didaerah masing-masing akan diberangkatkan dan bertukar dengan provinsi lain untuk saling mempelajari keragaman di Nusantara, baik budaya, adat istiadat maupun Pariwisata daerah, untuk menumbuhkan dan memupuk rasa kebanggaan akan keragaman Indonesia dalam Bhineka Tunggal Ika.
Setelah mengunjungi PT Bio Farma serta tempat pusat kebudayaan Jawa Barat dan pariwisata di Bandung, para Siswa Sulawesi Utara mengunjungi PT Perkebunan Nusantara VIII di Kebun Rancabali Ciwidey Kabupaten Bandung, para siswa diberikan suguhan keindahan alam dengan destinasi
Pariwisata yang menawan di Ciwidey Jawa Barat, seperti Perkebunan Teh Rancabali, Glamping Lakeside Situ Patenggang dan kunjungan edukasi mengenai sejarah, tata cara pemetikan teh, tea walk menyusuri perkebunan teh, serta proses pengolahan Teh.
Sekretaris Perusahaan PT Perkebunan Nusantara VIII, Dian Hadiana dalam pemaparannya, bahwa Program Siswa Mengenal Nusantara ini merupakan edukasi ber-format wisata, karena selain mempelajari Budaya Jawa Barat secara umum, Keragaman Kesenian yang ada di Jawa Barat, dan mempelajari proses usaha BUMN secara umum, para siswa juga sekaligus menikmati destinasi keindahan dan keragaman pariwisata di Jawa Barat, sehingga dapat memberikan suatu pandangan dan visioner siswa terhadap kekayaan keanekaragaman budaya Indonesia yang diwujudkan dengan arah Mission dimasa depannya, dengan menggali semua potensi bangsa yang besar.
Program ini merupakan salah satu kegiatan BUMN sebagai wujud kontribusi BUMN dalam berperan serta “Membangun Kapasitas Nasional (National Capacity Building) melalui Generasi Penerus Bangsa”.
Juga sekaligus merupakan perwujudan nyata: “Gerakan Nasional Ayo Kerja 70 Tahun Indonesia Merdeka” dan wujud komitmen Kementerian BUMN dan BUMN untuk respon adanya pasang surut gelombang perubahan dunia yang menjadi tantangan bangsa ke depan, untuk terus memajukan peradaban bangsa, namun sekaligus tetap melestarikan kekayaan alam maupun keragaman yang dimiliki.
Oleh karena itu, seluruh komponen bangsa termasuk tunas-tunas muda generasi penerus bangsa, harus mampu menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsa tercinta Indonesia. Janganlah dibiarkan perbedaan yang ada membuat lemah dan memicu konflik, namun saatnya bergandengan tangan menyongsong Indonesia Jaya yang penuh harapan.