Bisnis.com, BANDUNG - Sebanyak 45,8 juta orang di seluruh dunia menjadi korban perbudakan modern pada 2015 naik dari posisi tahun sebelumnya 35,8 juta orang.
Walk Free Foundation, kelompok hak asasi yang berbasis di Australia pada Selasa (31/5/2016), merilis indeks perbudakan global, yang melacak berapa jumlah orang yang terjebak dalam kondisi tereksploitasi seperti mengalami tindakan ancaman, kekerasan, pemaksaan, penyalahgunaan kekuasaan atau penipuan.
Survei yang didasarkan pada 42.000 wawancara di 25 negara, menemukan bahwa negara-negara Asia menjadi rumah bagi hampir 60% korban perbudakan modern di dunia.
India menempati peringkat teratas dengan jumlah budak modern sebanyak 18,3 juta orang.