Bisnis.com, BANDUNG - Ide usaha dari lingkungan sekitar juga didapatkan Pemilik atau Owner Keripik Karuhun Yana Hawi Arifin, sebagaimana dia sampaikan di acara Seminar Bisnis Bandung Entrepreneurs Day 2015. Keripik Karuhun merupakan merk dagang keripik singkong dan camilan pedas lainnya.
"Saya berasal dari Sukabumi dan ketika ingin berbisnis, saya melihat bahwa banyak saudara yang sudah berjualan keripik, sehingga tidak terlalu banyak belajar juga," ujar Yana di depan para hadirin, Sabtu (22/8/2015).
Yana menjelaskan setelah memutuskan akan menjalankan usaha keripik, dia melakukan uji coba rasa dan perbaikan kemasan. Pada April 2011 bersama tim yang berasal dari keluarga, dia memberanikan diri untuk menjual produk Karuhun di Car Free Day Dago.
"Terjual 32 bungkus saat itu. Kemudian di bulan ke-8 bisa menjual 3.000 bungkus per hari. Saat ini masih bertahan dengan 200.000 bungkus per bulan. Sejak 2013 juga Karuhun mulai dijual di modern market," ujarnya.
Yana menjelaskan sejak 2012, dia sudah mulai melakukan diversifikasi usaha di berbagai bidang seperti properti dan teknologi. Untuk 2016, Karuhun berencana juga akan mengeluarkan produk minuman bandrek dan bajigur.
"Banyak sekali peluang usaha, orang Indonesia suka belanja, tinggal keyakinan yang ingin memulai usaha dan inovasi dari segala lini," ujar Yana.
Yana menambahkan sebagai seorang entrepreneur harus memiliki 4 sifat yaitu inisiatif, navigatif atau bisa mengarahkan, tanggung jawab, dan evaluatif.
"Wirausaha harus memiliki resep unggulan yang pertama terbaik dan berbeda serta mindset optimis dan berpikir positif," ujar Yana.
