Resto 'Gurih 7' di Bogor Terbakar, Ratusan Karyawan Terpaksa Tidak Bekerja

Bisnis.com, BOGOR - Restoran Gurih 7 yang terletak di Jalan Padjajaran, Kota Bogor, Jawa Barat terbakar, dan mengakibatkan pemilik merugi hingga miliaran rupiah, juga menyebabkan 140 karyawan tidak bekerja.

Menurut Dani, 28, koordinator keamanan Restoran Gurih 7 mengatakan, restoran tersebut memperkerjakan 140 karyawan yang terdiri dari juru masak, pramu saji, petugas kebersihan, pelayan toko hingga petugas keamanan.

"Sesuai instruksi menajemen sementara seluruh karyawan diliburkan sampai bangunan restoran beres dibangun kembali," ujarnya, saat ditemui di lokasi kebakaran, Senin (5/5/2014).

Dani menceritakan peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu posisi restoran telah tutup beroperasi.

Saat kejadian, restoran dijaga oleh dua petugas keamanan, yakni Muhammad dan Deni yang mendapat giliran jaga.

"Api berasal dari plafon ruang kantor yang ada di tengah area restoran. Karena bangunan terbuat dari kayu dan bambu jadi mudah menyebar dan cepat terbakar terbawa angin," ujarnya.

Restoran tersebut memiliki 20 saung, satu toko, kantor dan musola serta ruang satpam.

Saat api mulai membesar dua petugas keamanan mencoba mencabut aliran listrik yang ada di bagian depan toko restoran dengan cara memecahkan kaca.

Upaya tersebut membuat dua petugas keamanan restoran terluka dibagian tangan hingga mendapat 9 jahitan dan petugas lainnya mengalami terkilir bagian kaki.

Selain membakar seluruh bangunan beserta isinya, api juga membakar dua unit mobil operasional restoran yang terparkir di dalam.

"Kerugian mobil yang terbakar nilainya Rp300 juta, jadi total kerugian ditaksir seluruhnya Rp3 miliar," ujar Dani.

Dani mengatakan, peristiwa tersebut telah dilaporkan ke Polsek setempat dan saat ini Manajer Restoran sedang membuat laporan untuk mengurus asuransi kebakaran.

Pascakebakaran, sejumlah karyawan yang tidak tahu terjadinya peristwa mendatangi restoran untuk bekerja. Tetapi saat sampai mereka kaget karena restoran sudah hangus terbakar.

"Beberapa dari karyawan ada yang belum tahu kejadian, mereka datang melihat. Sementara seluruh karyawan diliburkan sampai restoran dibangun kembali," ujar Dani.