Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PRODUKSI JAMUR Tiram Kab Bandung Anjlok 20%

[caption id=attachment_149733 align=alignright width=300] antara[/caption]
ilustrasi/reuters
ilustrasi/reuters

[caption id="attachment_149733" align="alignright" width="300"] antara[/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.c0m)--Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI) Kabupaten Bandung memprediksi pada tahun ini produksi jamur tiram bakal turun hingga 20% atau 438 ton per tahun dari produksi tahun lalu yang mencapai 547,5 ton. Ketua MAJI Kabupaten Bandung Kuswana mengemukakan penurunan produksi jamur tiram akibat cuaca ekstrem sehingga pertumbuhan kurang baik. "Pada bulan ini perkembangan jamur pertumbuhannya kurang baik akibat cuaca ekstrem. Misalnya, miselium tumbuh tapi tidak menghasilkan jamur," katanya kepada Bisnis, Selasa (11/6/2013). MAJI Kabupaten Bandung mencatat produksi jamur tiram pada semester I hanya sekitar 200 ton atau menurun 20% dari semester I tahun lalu yang mencapai sekitar 250 ton dengan luas lahan 50 hektare. Menurutnya, jika kondisi cuaca terus ekstrem maka produksi jamur tiram pada akhir tahun tidak akan jauh berbeda dengan penurunan semester I. "Selain cuaca ekstrem, penurunan juga akibat bahan baku limbah gergaji kayu yang sulit didapatkan. Meskipun ada, itupun hanya sedikit dan tidak mencukupi kebutuhan," katanya. Meski demikian, katanya, pemasaran jamur tiram di Kabupaten Bandung mampu memenuhi kebutuhan pasar lokal di Jawa Barat sehingga belum bisa menembus pasar ekspor karena permintaan lokal masih cukup tinggi.(k29/yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper