Waskita Karya Segera Selesaikan Proyek Sahid Kuta Lifestyle Resort

JAKARTA--PT Waskita Karya akan segera merampungkan proyek kompleks mal dan hotel bintang 5 di Kuta, Bali, yakni Sahid Kuta Lifestyle Resort yang diluncurkan sejak 30 Juli 2010 itu. "Kami bangga karena telah dipercaya dengan proyek Sahid Kuta Lifestyle Resort. Proyek ini merupakan tantangan tersendiri bagi kami karena dengan berhasilnya proyek ini, kami ikut membangun salah satu icon terbaru di Kuta, Bali. Ini juga dapat menambah kinerja kami," kata M Choliq, Dirut PT Waskita Karya dalam siaran pers di Jakarta, Rabu. Menurut M Choliq, pengerjaan proyek Sahid Kuta Lifestyle Resort yang diadakan oleh PT Indonesian Paradise Island itu menunjuk PT Waskita Karya sebagai kontraktor untuk melaksanakan pekerjaan struktur dan arsitekturnya. "Ini merupakan salah satu proyek besar yang ditangani oleh PT Waskita Karya dengan nilai Rp 261.218.000.000. Proyek yang diluncurkan pada 30 Juli 2010 ini berada di kawasan pariwisata yang sangat terkenal di Bali, yaitu Jalan Pantai Kuta, Kabupaten Badung," kata M Choliq. Dia menambahkan, resort itu terdiri dari beberapa komponen besar, yaitu pembangunan hotel bintang 5, The Sheraton Bali Kuta Resort, dan "Beachwalk", mal dengan konsep "one stop shopping" dan hiburan. Komplek mal dan hotel itu memiliki keunikan design yang modern. Lebih lanjut, katanya, resort itu berusaha untuk menyajikan fasilitas yang akan melengkapi kebutuhan turisme di Bali, khususnya daerah Kuta dan sekitarnya. Bupati Badung AA Gede Agung mengatakan, pariwisata di Bali mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Berdasarkan data yang dilansir dari BPS (Badan Pusat Statistik) Provinsi Bali pada Juni 2012, jumlah kedatangan wisman (wisatawan mancanegara) ke Bali selama periode Januari--April 2012 yang mencapai 935.724 orang atau meningkat 10.23 persen dibandingkan Januari--April 2011 yang mencapai 848.899 orang. "Masyarakat Bali menyambut baik pembangunan Sahid Kuta Lifestyle Resort. Kami sadar dengan pertumbuhan pariwisata Bali, diperlukan juga fasilitas yang dapat mengakomodir kebutuhan para turis. Apalagi di Kuta, sebagai tujuan utama pariwisata di Bali," tutur AA Gede Agung.(Antara/yri)