Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FLASH MOB: Yuk, menari dan tertawa sejenak beramai-ramai di tempat umum

(web)Menari tak hanya sekadar sebagai hobi dan muncul pada acara-acara tertentu. Menari kini semakin banyak dilakukan di beberapa tempat umum secara beramai-ramai atau bisa juga disebut flash mob. Dengan flash mob ini orang-orang dapat menggerakan badan dan menari mengikuti irama.
(web)
(web)

(web)Menari tak hanya sekadar sebagai hobi dan muncul pada acara-acara tertentu. Menari kini semakin banyak dilakukan di beberapa tempat umum secara beramai-ramai atau bisa juga disebut flash mob. Dengan flash mob ini orang-orang dapat menggerakan badan dan menari mengikuti irama. Biasanya, flash mob dilakukan di tempat keramaian seperti di jalan, stasiun atau di mana pun tempat kerumunan massa. Untuk memulai flash mob ini diawali dengan seseorang yang menari di tengah kerumunan dan kemudian diikuti dengan orang lain yang berada di sekitarnya hingga akhirnya seluruh orang di sekitarnya menari bersama. Kegiatan ini biasanya dilakukan secara tiba-tiba. Massa flash mob ini diatur melalu komunitas online seperti email atau jejaring sosial hingga melalui telepon. Pesan penyelenggaraan flash mob ini dilakukan berantai untuk terus mengumpulkan massa dalam jumlah besar. Flash mob sendiri terjadi karena adanya tarian yang dilakukan sejumlah besar orang memperingati kematian Michael Jackson. Juni 2009, ribuan penggemar Jackson di kota besar dunia seperti Chicago, Paris, Montreal, dan Taipei berkumpul untuk bersama-sama menarikan tarian dari Michael Jackson. Tak hanya itu, pembukaan acara Oprah Winfrey Show pada September 2009 juga menjadi sejarah flash mob. Pada acara itu seorang wanita menari di hadapan penonton lainnya yang diam dan kemudian mereka semua mengikuti sang wanita untuk menari. Setidaknya 20.000 orang penonton menari bersama-sama dalam acara itu. Flash mob pertama kali dilakukan di Manhattan pada Mei 2003 oleh senior editor dari Harper’s Magazine, Bill Wasik. Sayangnya, usaha itu gagal karena peserta yang datang hanya sedikit. Usaha kedua pada Juni 2003 berhasil dilakukannya. Wasik melakukan flash mob di Marcy’s Department Store yang baru dibuka. Di lantai sembilan toko tersebut, setidaknya 200 orang mengikuti flash mob. Orang-orang ini berkumpul bersama dan bertepuk tangan dalam flash mob selama sekitar 15 menit. Kegiatan flash mob kini semakin lama semakin sering ditemukan. Tak hanya mampu menarik perhatian masyarakat untuk ikut dalam kegiatan flash mob ini, lewat kegiatan ini orang-orang juga bisa melepaskan stress dan tertawa sejenak.(yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper