Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketika tukang cukur nge-fans berat sama The Beatles

the Beatles (reuters)
the Beatles (reuters)
the Beatles (reuters)

the Beatles (reuters) Penggemar Beatles, Gerardo Weiss, membuat tempat pangkas rambut khas di Buenos Aires, Argentina, sampai ia bermimpi bahwa keempat personel Beatles memangkas rambut di tempatnya. Tujuh tahun kemudian, Weiss piawai dalam urusan potongan khas personel Beatles. “Mimpi itu tergores dalam ingatan saya,” katanya kepada Reuters di sebuah salon sederhan, dinding-dindingnya tertempel foto John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr. “Saya memutuskan untuk menyingkirkan gambar-gambar yang biasanya ada di tempat pangkas rambut dan menggantinya dengan foto The Beatles. Jadi orang bisa melihat mereka dan meminta potongan seperti Beatles,” katanya. Sebuah gambar menunjukkan Lennon memotong rambut seseorang, gambar lainnya adalah Harrison dengan kunci keriting di bahunya. Gambar-gambar tersebutlah yang menjadi inspirasi Weiss. “Potongan rambut Beatles favorit saya adalah milik Paul McCartney pada 1974, saat dia sedang melakukan tur band.. potongannya pendek di pinggir dan lebih panjang di belakang, “ kata Weiss, yang memiliki putera berusia delapan tahun yang dipanggilnya Lennon. “Ketika istri saya hamil saya berdoa kepada Tuhan agar ia melahirkan anak lelaki, sehingga saya bisa membayar penghormatan kepada John,” katanya sembari memainkan lagu “Hey Jude” 40 tahun telah berlalu sejak pertama kali ia mendengarkan The Beatles, saat ia mengingat dengan semangat yang nyaris religius. Single “Love Me Do” merupakan awal perkenalannya dengan band Inggris itu. Pada mulanya, salon yang terinspirasi dari The Beatles ini agak sedikit radikal bagi kebanyakan warga lokal dengan lingkungan kelas pekerja di kota Flores. Weiss mengatakan salon ini adalah sebuah perjuangan untuk meyakinkan pelanggan model rambut Beatles tetap keren hingga hari ini seperti ketika band dari Liverpool melakukan revolusi musik populer pada tahun 1960-an. Tapi ucapan orang-orang menyebar dari luar Buenos Aires dan bahkan hingga luar negeri mulai bergabung dengan petualangan lokal penduduk tersebut. “Saya sudah berkata kepada beberapa teman, salah satunya adalah penggemar Beatles, mereka datang dan suka dengan hasilnya,” ujar Mario Genua, petugas pompa bensin berusia 22 tahun. “Mereka terlihat berbeda dan tetap gaya,” katanya. Weiss tidak memiliki rencana untuk memindahkan bisnisnya ke tempat yang lebih besar atau pindah ke kota yang memiliki banyak wisatawan. Mimpinya adalah tetap menjaga potongan rambut gaya Beatles. “Saya akan membawa The Beatles dalam hati, semangat, dan darah sepanjang hidup saya,” katanya. “Mereka meninggalkan tandanya pada saya dan saya sungguh bahagia bisa melakukan apa yang ingin saya lakukan. Saya bahkan tidak dibayar untuk memangkas rambut ini,” katanya.(Yanto Rachmat Iskandar)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper