Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PTPN VIII kembangkan Situ Lembang dan Gunung Mas

(istimewa)

(istimewa) BANDUNG (bisnis-jabar.com): Agrowisata PT Perkebunan Nusantara VIII di Rancabali Ciwidey Kab. Bandung mengembangkan Situ Lembang sebagai salah satu andalan tujuan wisata baru di area perkebunan teh Rancabali. Akhmad U. Herawan, Kepala Operasional Agrowisata PTPN VIII Rancabali, mengatakan sejumlah dana telah dikucurkan untuk memoles kawasan wisata yang kaya pesona air terjun, danau, dan sungai-sungai kecil itu. “Pengembangan dilakukan mengingat cukup banyak wisatawan yang datang ke Situ Lembang karena memang pemandangan di sana sangat bagus untuk dinikmati,” katanya hari ini. Dia mengatakan pengembangan Situ Lembang tidak berhenti pada perbaikan infrastruktur maupun penyediaan sarana umum di sekitar Situ Lembang, melainkan berlanjut pula pada pengembangan sarana-sarana lainnya seperti pembangunan kolam pancing, kolam renang, dan arena bermain anak-anak. “Kawasan Situ Lembang ini akan melengkapi objek wisata yang sudah ada sebelumnya,” tuturnya. Akhmad menuturkan perusahaan juga sedang mengembangkan objek wisata Kawah Rengganis yang masih berada di area perkebunan. Menurut dia, pesona kawah tersebut tidak kalah dengan pesona Kawah Putih yang dikelola PT Perhutani Unit Jabar-Banten. Akan tetapi, kata dia, infrastruktur jalan ke Kawah Rengganis masih minim. Pengunjung harus menempuh jalan setapak hingga 2 km dari Situ Patengan menuju kawasan kawah. “Ke depan, tentu akan ada perbaikan sarana jalan dan akan ada pula pengembangan-pengembangan lainnya seperti lokasi terapi atau spa alam di sekitar lingkungan kawah,” ujarnya. Selain dua objek wisata tersebut, PTPN VIII memiliki unit bisnis agrowisata lainnya berupa vila, pondokan, kolam renang air panas, dan lain-lain. Sementara itu, Agrowisata Gunung Mas PTPN VIII di Puncak Kab. Bogor berencana menambah enam unit rumah kelapa dan lima unit rumah bambu sebagai bagian pengembangan usaha agro di Gunung Mas. Wakil Manajer Unit Agrowisata Gunung Mas Ade Husni mengemukakan penambahan properti itu karena semakin tingginya minat masyarakat untuk menginap di area perkebunan teh Gunung Mas Bogor. Dia mengatakan enam unit rumah kelapa akan di bangun di dekat lokasi pabrik. Sedangkan lima unit rumah bambu akan dibangun di sekitar mata air Ciburial. “Kami optimistis pengembangan ini akan mendatangkan pemasukan yang cukup signifikan bagi induk perusahaan,” katanya.(Roberto Purba)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler