BANDUNG (bisnis-jabar.com): Momen libur panjang yang bertepatan dengan Hari Paskah berimbas positif terhadap hotel melati di Jawa Barat seiring dengan tingginya kunjungan wisatawan ke provinsi tersebut. Herman Muchtar, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, mengemukakan rata-rata okupansi kamar hotel di Jawa Barat pada libur tiga hari pekan ini mencapai 90%. Menurut dia, yang menikmati tingginya kunjungan wisatawan itu bukan hanya hotel berbintang, melainkan juga hotel melati. “Keadaan tersebut menyebabkan hotel melati juga kebagian kue long weekend kali ini,” katanya kepada bisnis-jabar.com hari ini. Dia mengungkapkan kondisi hotel melati di Jawa Barat memang mengkhawatirkan. Saat hari-hari biasa (weekday), hotel jenis tersebut tidak bisa menjual kamarnya karena sepinya peminat. Hal tersebut, ujar dia, berbanding terbalik dengan hotel berbintang yang masih bisa menjual ruang pertemuan kepada konsumen saat weekdays. “Yang dijual hotel melati hanyalah kamar. Jadi, saat weekdays mereka tidak bisa menjual apa-apa, kecuali kamar. Dengan tingginya kunjungan wisatawan saat long weekend ini, kami bersyukur bisa berimbas ke semua jenis hotel, termasuk hotel melati,” tuturnya.(Yanto Rachmat Iskandar)
Hotel melati pun kebanjiran pesanan
BANDUNG (bisnis-jabar.com): Momen libur panjang yang bertepatan dengan Hari Paskah berimbas positif terhadap hotel melati di Jawa Barat seiring dengan tingginya kunjungan wisatawan ke provinsi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

1 hari yang lalu
Tarif Trump 32% Bakal Goncang Ekonomi Jawa Barat
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
