[caption id="attachment_95518" align="alignright" width="300"] (ilustrasi web)[/caption] Bisnis-jabar.com, CIREBON—Bebasan yang merupakan bahasa ibu masyarakat di Wilayah Cirebon mulai ditinggalkan, faktor kultur perkotaan yang mulai melekat khususnya di Kota Cirebon membuat eksistensi bebasan mulai luntur. Wakil Ketua Basa dan Sastra Cirebon Supali Kasim mengatakan masyarakat yang tinggal di Kota Cirebon kebanyakan lebih memilih menggunakan bahasa nasional dibanding memakai bebasan dalam pergaulan sehari-hari. Dia menuturkan bebasan malah lebih banyak digunakan masyarakat yang tinggal di sekitar Kota Cirebon seperti Kabupaten Cirebon dan Indramayu. “Kultur kehidupan masyarakat di Kota Cirebon yang dinamis telah membawa pergeseran budaya hingga penggunaan bahasa,” katanya, Kamis (6/3/2014). Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Jabar Abdul Khak mengungkapkan berlangsungnya eksistensi bahasa daerah tergantung sejauh mana ada kepedulian dari masyarakatnya untuk terus melestarikan. “Jika masyarakat daerah sendiri sudah meninggalkan otomatis bahasa daerah akan punah,” ujarnya. (k3/k29)
Bahasa Daerah: Bebasan Mulai Ditinggalkan Masyarakat Cirebon
[caption id=attachment_95518 align=alignright width=300] (ilustrasi web)[/caption]
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Maman Abdurahman
Editor : Maman Abdurahman
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

1 hari yang lalu
Jabar Targetkan Bentuk 5.957 Koperasi Desa Merah Putih

17 jam yang lalu
Jabar Matangkan Aturan Teknis SPMB 2025 SMA/SMK

20 jam yang lalu
Cegah Malnutrisi, Sekda Jabar Lirik Furikake Asal Jepang
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
