IPB Sepakat Evaluasi Kurikulum Pertanian

Bisnis-jabar.com, BOGOR--Dekan Fakultas Pertanian IPB Ernan Rustiandi menyatakan bahwa Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian Indonesia (FKPTPI) sepakat untuk melakukan evaluasi kurikulum pendidikan pertanian. "Khususnya dalam konteks menginternalisasikan pemikiran, konsep, dan paradigma baru ke dalam kurikulum pendidikan pertanian Indonesia," katanya di Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/9/2013). Kesepakatan itu, kata Dr. Ernan Rustiandi, M.Agr., dituangkan dalam sebuah deklarasi yang dilakukan pada kegiatan FKPTPI yang bersamaan dengan rangkaian kegiatan Dies Natalis Ke-50 IPB pada 2013. Menurut dia, dalam kegiatan deklarasi itu hadir sekitar 49 perguruan tinggi pertanian dari seluruh Indonesia. Dijelaskan Ernan bahwa masih dalam rangkaian Dies Natalis Ke-50 IPB, tim penyusun buku dari Fakultas Pertanian IPB meluncurkan sebuah buku berjudul "Pertanian: Bioenergi Berkelanjutan, Solusi Pembangunan Indonesia Masa Depan"- Dokumen Pendukung Konsep Strategi Induk Pembangunan Pertanian Berkelanjutan (SIPP) 2013-2045. Menurut Ernan, tim penyusunan SIPP sudah dibentuk tiga tahun lalu oleh Menteri Pertanian. "Buku itu merupakan hasil kontribusi FKPTPI," katanya. Pada peluncuran buku sekaligus pameran bioindustri itu digelar pada tempat terpisah, yakni peluncurannya di Gedung Andi Hakim rektorat, sementara pamerannya dan seminar buku di Gedung Toyib Hadiwijaya Kampus IPB Dramaga, Bogor. Pameran tersebut dimeriahkan berbagai gerai, mulai dari fakultas dan departemen dari Fakultas Pertanian IPB, Pusat Kajian Buah Tropika IPB, perusahaan perkebunan negeri dan swasta, dan juga dari Kementerian Pertanian. Pada seminar yang dibuka oleh Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan, juga hadir sejumlah Menteri Pertanian periode sebelumnya, di antaranya Prof. Yustika Sjarifuddin Baharsjah, Prof. Sjarifuddin Baharsjah, Prof. Bungaran Saragih, dan Prof. Soleh Salahudin.(Antara/k29)