Bisnis.com, CIREBON - Tim Ekspedisi Kebangsaan Cirebon tiba di Komplek Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Kabupaten Sumedang, Kamis (18/8/2022) pagi dan disambut Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir.
Tim yang digagas oleh Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis itu melakukan longmarch dari Kota Cirebon dengan tujuan Gedung Sate, Kota Bandung sejak Rabu (17/8/2022). Diprediksi tiba Kamis malam ini.
Di IPP Kabupaten Sumedang, Azis mengatakan, perjalanan tim ini untuk mengkampanyekan pencegahan stunting dan semangat kebangsaan.
“Jadi kami datang ke sini, selain mengajak masyarakat untuk stop stunting, sekaligus belajar bagaimana Pemda Kabupaten Sumedang menangani stunting,” kata Azis.
Azis menyebutkan permasalahan stunting menjadi persoalan serius di setiap daerah, termasuk Kota Cirebon. Oleh sebab itu, pihaknya ingin menyampaikan kepada Pemda Provinsi Jawa Barat melalui ekspedisi tersebut.
Selain itu, misi tersebut sebagai dukungan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Bagaimana bisa Indonesia emas bisa terwujud, kalau persoalan stunting tidak segera diselesaikan sejak saat ini. Kalau tidak bersama-sama menangani stunting sejak saat ini, bisa jadi Indonesia emas tidak terwujud,” kata Azis.
“Kolaborasi antardaerah di Jawa Barat sangat dibutuhkan. Buktinya adalah kita saling mendukung satu sama lain dalam penanganan stunting dan mewujudkan Indonesia emas,” sambungnya.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyambut baik kampanye yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Cirebon dalam upaya penanganan stunting.
Usai serah terima paket berisi beras dan makanan bergizi, Bupati Sumedang mengucapkan terimakasih atas semangat yang ditunjukkan Pemda Kota Cirebon dalam penanganan stunting.
“Ini sangat menginspirasi dan akan menjadi sejarah. Kita sepakat untuk saling mendukung, terutama dalam hal penanganan stunting. Apalagi ini menyangkut masa depan bangsa,” katanya.
Selanjutnya, Wali Kota Cirebon, Bupati dan Wakil Bupati Sumedang bersama-sama melepas tim ekspedisi Cirebon-Bandung pada pukul 08.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
