Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beban Listrik di Jawa Barat Naik 13,2 Persen Saat Libur Lebaran

Berdasarkan data PLN UID Jabar, pemakaian listrik di siang hari saat lebaran tahun 2021 yaitu 3.385 Mega Watt (MW), sedangkan tahun ini sebesar 3.833 MW.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG - Beban puncak listrik siang hari saat libur Idulfitri di Jawa Barat naik 13,2 persen dibandingkan tahun lalu.

Berdasarkan data PLN UID Jabar, pemakaian listrik di siang hari saat lebaran tahun 2021 yaitu 3.385 Mega Watt (MW), sedangkan tahun ini sebesar 3.833 MW.

Manajer Komunikasi PLN UID Jabar Iwan Ridwan menyampaikan bahwa beban listrik malam saat libur Idulfitri mengalami penurunan dibanding tahun lalu menjadi 4.733 MW atau turun sebesar 5 persen. Beban listrik malam hari saat libur lebaran tahun lalu sebesar 4.987 MW.

Selanjutnya, beban listrik siang pada hari kedua lebaran mencapai 3.820 MW, lebih rendah dibandingkan hari pertama. Sebaliknya, pemakaian listrik malam hari pada hari kedua lebaran 2022 lebih tinggi dibandingkan hari pertama. Hari kedua beban listrik malam di Jawa Barat tercatat 4.858 MW.

Iwan menjelaskan bahwa meski ada kenaikan beban puncak saat lebaran namun konsumsi listriknya masih lebih rendah dibandingkan hari hari biasa.

"Beban puncak listrik saat lebaran dan hari biasa tentu berbeda. Apabila ditilik dari waktu beban puncak tertingginya, beban puncak siang hari biasa lebih tinggi daripada malam. Sebaliknya saat lebaran, beban puncak malam hari lah yang tertinggi," kata Iwan.

Hal ini, lanjutnya, dipengaruhi oleh berkurangnya aktivitas industri dan bisnis di mana konsumsi listriknya lebih tinggi dibanding golongan pelanggan lainnya.

Terkait pemakaian listriknya, pemakaian listrik saat liburan Idulfitri lebih rendah baik siang maupun malam hari karena banyak kantor, bisnis, dan industri yang libur atau mengurangi aktivitas saat libur.

Sebelum libur lebaran, tepatnya pada hari Kamis 28 April 2022 beban listrik siang hari mencapai 6.316 MW dan malam hari 6.642 MW.

Selanjutnya, Iwan menambahkan pada hari pertama masuk kerja setelah libur Idulfitri meski ada yang bekerja dari rumah, beban listrik sudah mengalami peningkatan. Beban listrik siang pada 9 Mei 2022 sebesar 7.252 MW dan malam sebesar 7.153 MW.

"Hari pertama setelah libur panjang di Jawa Barat sudah seperti biasa lagi dimana beban listrik siang lebih tinggi dibanding malam hari, bisnis dan industri sudah mulai aktif," jelasnya. (K34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper