Bisnis.com, CIREBON - Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 3 Cirebon Suprapto menyebutkan hingga Senin (9/5/2022) ini masih terjadi lonjakan jumlah penumpang pada arus balik Hari Raya Idulfitri 1443 H.
Suprapto mengatakan hingga Senin pukul 12.00 WIB, jumlah penumpang yang naik di wilayah Daop 3 Cirebon mencapai 6.954 orang.
"Diprediksi hingga nanti jam 24.00 WIB, bisa mencapai 8.000 penumpang," kata Suprapto melalui pesan tertulis yang diterima Bisnis.com, Senin (9/5/2022).
Untuk rekor jumlah naik tertinggi selama masa arus balik lebaran di wilayah Daop 3 Cirebon terjadi pada Kamis (5/5/2022), penumpang mencapai angka 9.304.
Suprapto mengatakan, pihaknya mengimbau kepada pemudik untuk datang paling lambat 30 menit sebelum keberangkatan kereta api dan melengkapi sejumlah persyaratan.
Beberapa persyaratan di antaranya, melampirkan bukti vaksin booster, hingga menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR 3x24 jam.
"Bagi penumpang usia 6-17 tahun yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua, tidak diwajibkan menunjukan hasil negatif Tes Rapid antigen atau Tes PCR, namun wajib melampirkan kartu/sertifikat vaksinasi dosis kedua," katanya.
Selain itu, sebanyak 82.200 tiket perjalanan kereta api dari wilayah Daop 3 Cirebon ludes terjual selama masa arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
Jumlah tiket yang terjual tersebut dimulai dari H-10 lebaran, Minggu (22/5/2022) hingga H+10 lebaran, Jumat (13/5/2022).
Jumlah tersebut, sebanyak 32.781 penumpang dari Stasiun Cirebon, 18.207 Cirebon Prujakan, 9.442 Stasiun Brebes, 9.342 Jatibarang, dan 4.521 Haurgeulis.
Puncak arus balik libur Hari Raya Idulfitri 1143 H di wilayah Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon akan terjadi pada Kamis (5/5/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
