Bisnis.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan bertemu dengan Jawara Bekasi di Islamic Center Kota Bekasi, Senin (21/2/2022) petang.
Pertemuan ini dalam rangka mendengarkan aspirasi tentang pembangunan dan kemajuan yang ada di Kota Bekasi.
Ridwan Kamil mengatakan Pemda Provinsi Jawa Barat akan menampung dan mendukung segala aspirasi untuk memajukan Kota dan Kabupaten Bekasi. Apalagi, ini menjadi momentum tepat menyusul situasi Covid-19 yang mulai membaik.
"Jadi tadi kalau ada aspirasi masjid, atau organisasi kita mau kembangkan ke desa, silat atau apapun saya mau dukung mumpung situasi sudah membaik. Jadi ini bukan yang pertama, ke depannya kita ngobrol lagi apa yang bisa disinergikan," kata Ridwan Kamil.
Selain itu, tindak lanjut dari aspirasi ini merupakan bentuk permintaan maaf atas program-program di Jawa Barat yang sempat tertunda. Tertundanya beberapa program ini di luar kemampuan karena pandemi Covid-19.
Akibat pandemi Covid-19, Pemda Provinsi Jawa Barat kehilangan potensi pendapatan yang cukup besar. Padahal pendapatan tersebut sudah direncanakan untuk beberapa program pembangunan maupun sosial.
"Jadi banyak cita-cita terhalang, tapi kan kita harus mendahulukan urusan nyawa dibanding yang lainnya. Harusnya tahun ini membangun masjid, jembatan, memberikan bantuan organisasi-organisasi tapi semua terkendala oleh Covid-19," kata pria yang kerap disapa Kang Emil.
"Sekarang sedang berproses, tapi dapat ujian Covid-19. Pelayanan jadi berkurang itulah kenapa saya memohon maaf atas kekurangan itu, mudah-mudahan di 2022-2024 di sisa masa jabatan saya ingin memperbaiki kekurangan itu khususnya di Bekasi," pungkasnya.