Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Kabupaten Cirebon pada 2021 Tembus US$45 Juta

Kepala Disperdagin Kabupaten Cirebon Dadang Suhendra mengatakan, pada 2021 nilai ekspor di Kabupaten Cirebon mencapai US$45 juta, sedangkan pada tahun 2020 berada di angka US$35 juta.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, CIREBON - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon mencatat nilai ekspor pada 2021 mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya. Furnitur dan kerajinan rotan masih mendominasi ekspor yang ada di Kabupaten Cirebon.

Kepala Disperdagin Kabupaten Cirebon Dadang Suhendra mengatakan, pada 2021 nilai ekspor di Kabupaten Cirebon mencapai US$45 juta, sedangkan pada tahun 2020 berada di angka US$35 juta.

"Selain rotan, ekspor tertinggi juga dari sektor pengolahan ikan dan benang. Tetapi rotan tetap menjadi unggulan," kata Dadang kepada wartawan di Kabupaten Cirebon, Senin (24/1/2022).

Dadang mengatakan, negara tujuan ekspor dari Kabupaten Cirebon, hampir merata seperti negara yang berada di Asia, Eropa, dan Amerika.

Pada 2022 ini, kata Dadang, pihaknya menargetkan nilai ekspor di Kabupaten Cirebon bakal mencapai US$50 juta. "Kalau pada tahun ini ekspor kita terus tumbuh, tidak terlalu terganggu Covid-19," katanya.

Pada 2020, ekspor dari Kabupaten Cirebon sempat mengalami keterpurukan pada triwulan 1 hingga 2 (Januari-Juni). Hal tersebut karena beberapa negara tujuan di Eropa, Asia, dan Amerika memberlakukan kebijakan lockdown.

Keterpurukan tersebut mulai sirna pada Juli 2020, para pelaku UMKM industri rotan di Kabupaten Cirebon sudah mulai mendapatkan pesananan dari sejumlah negara tujuan.

Berdasarkan catatan Kementerian Perdagangan, Indonesia berada di peringkat ketiga negara pengekspor furnitur terbesar di sebesar 6,11 persen di bawah Tiongkok (45,15 persen) dan Vietnam (12,49 persen).

Nilai ekspor produk rotan Indonesia periode Januari-Agustus tercatat sebesar US$357,16 juta. Nilai tersebut naik 4,35 persen dibandingkan tahun sebelumnya, didominasi dikirim ke Amerika Serikat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper