Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemusik di Kota Bandung Terancam Kembali Nganggur

Sebelumnya banyak musisi yang mulai bernafas lega lantaran pemerintah berangsur merelaksasi sektor resepsi pernikahan, hotel dan restoran hingga tempat hiburan yang kerap menjadi ladang mereka mendulang rupiah.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG - Musisi di Kota Bandung kembali terancam kehilangan mata pencaharian lantaran aktivitas tempat hiburan dan resepsi pernikahan yang menjadi ladang pencaharian mereka dibatasi akibat peningkatan kasus Covid-19.

Sebelumnya banyak musisi yang mulai bernafas lega lantaran pemerintah berangsur merelaksasi sektor resepsi pernikahan, hotel dan restoran hingga tempat hiburan yang kerap menjadi ladang mereka mendulang rupiah.

Namun, dengan adanya aturan baru dari Pemerintah Kota Bandung yang kembali membatasi sektor-sektor tersebut demi mencegah eskalasi Covid-19 terus meluas berimbas pada mata pencaharian mereka.

Salah satunya adalah Restu Qodirullah yang berpotensi sebagai pianis. Dirinya memang menekuni bidang ini sebagai profesinya.

Restu mengaku harus kembali kehilangan jadwal "panggungnya" lantaran diberlakukan pembatasan di acaran pernikahan.

Ia mengaku tidak bisa berbuat banyak. Hanya saja ia kembali akan mencari pekerjaan yang sampingan untuk mendapat penghasilan.

"Gak bisa berbuat apa-apa, paling nyari sampingan lagi atau irit-irit sis uang," kata dia kepada Bisnis, Kamis (17/6/2021).

Restu berharap kondisi ini segera teratasi kembali agar ladang pencahariannya bisa kembali diizinkan beraktivitas.

Selain Restu, ada juga Andri yang merupakan saksofonis. Ia juga mengaku baru tadi malam mendapat kabar bahwa job dia dibatalkan hingga akhir Juni ini.

"Di-cancel sampe akhir Juni, gak tau juga kalau ini berlanjut mungkin Juli dan Agustus juga terancam karena biasanya begitu," kata dia. (k34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper