Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Vaksinasi untuk Pelayan Publik di Kota Cirebon Lampaui Target

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan target pelayan publik yang mendapatkan vaksin Covid-19 sebanyak 24.000, namun yang terealisasi mencapai 26.000.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon menyatakan vaksinasi untuk pelayan publik di Kota Cirebon sudah melampaui target. Berdasarkan catatan pemerintah, capaian tersebut mencapai 120 persen.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan target pelayan publik yang mendapatkan vaksin Covid-19 sebanyak 24.000, namun yang terealisasi mencapai 26.000.

Keberhasilan target vaksinasi untuk pelayan publik, kata Agus, tidak terlepas dari dukungan semua pihak untuk berupaya menyudahi pandemi Covid-19.

"Kota Cirebon sebagai salah satu kota yang paling cepat melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Jabar,” kata Agus di Kota Cirebon, Jumat (28/5/2021).

Agus mengatakan, saat ini progres pelaksanaan vaksinasi di Kota Cirebon tengah menyasar masyarakat lanjut usia. Hingga sekarang, jumlah lansia yang sudah disuntik baru 22,84 persen atau 7.985 orang.

Untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi lansia, pemerintah sudah meminta kepada semua camat untuk memobilisasi lansia yang ada di wilayah kerja mereka.

“Seiring dengan bertambahnya vaksin Covid-19 yang kami terima dari Provinsi Jabar, kami juga berharap terjadi percepatan vaksinasi Covid-19 untuk lansia,” kata Agus.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cirebon Katibi mengatakan jumlah lansia yang menjadi target dalam vaksinasi sebanyak 34.812 dari lima kecamatan yakni, Kesambi, Harjamukti, Kejaksan, Pekalipan, dan Lemahwungkuk.

Katibi memastikan, stok vaksin Covid-19 untuk disuntikkan kepada lansia tersebut dipastikan aman dan selalu mengusulkan sebelum habis.

"Upaya terus ditingkatkan, karena menyangkut stok vaksin itu sendiri, Ramadan ini juga kegiatan vaksinasi terus berjalan,” kata Katibi.

Katibi mengatakan, jumlah vaksinasi untuk lansia belum meningkat secara signifikan. Hal tersebut karena terhambat bulan ramadan dan libur Idulfitri 1442 H.

Untuk itu pihaknya mengimbau kepada anggota keluarga yang terdapat lansia di dalamnya agar bisa memotivasi sehingga bersedia untuk divaksin.

“Peran keluarga signifikan untuk memberikan motivasi, misalnya anak memotivasi orang tuanya yang sudah berusia lanjut,” katanya.

Ia menambahkan, selain itu petugas vaksin juga melakukan jemput bola terhadap lansia yang akan divaksin, di antaranya dengan melaksanakan vaksinasi di pos-pos pelayanan di tiap RW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper