Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelajah Metropolitan Rebana: Sudah Ada MoU, MPP Siap Dibangun di Kabupaten Cirebon

Pemerintah Kabupaten Cirebon mengaku sudah menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan RB) terkait pendirian mal pelayanan publik (MPP).
Bupati Cirebon Imron Rosyadi/Bisnis-Hakim Baihaqi
Bupati Cirebon Imron Rosyadi/Bisnis-Hakim Baihaqi

Bisnis.com, CIREBON - Pemerintah Kabupaten Cirebon mengaku sudah menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan RB) terkait pendirian mal pelayanan publik (MPP).

Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengatakan penandatangan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) MPP dilakukan di Jakarta pada, Selasa (2/3/2021) berbarengan dengan Pemerintah Kabupaten Subang.

"Kami sudah mendapatkan restu dari pemerintah pusat untuk mendirikan layanan tersebut. Nantinya, proses perizinan atau pencetakan dokumen bisa dilakukan di satu tempat," kata Imron di Kabupaten Cirebon, Rabu (3/3/2021).

Imron mengatakan, arahan dari Kemenpan RB MPP tersebut harus didirikan dalam waktu dekat. Pemerintah Kabupaten pun saat ini tengah menyiapkan lahan untuk pembangunan itu.

Menurut Imron, MPP idealnya harus didirikan di lahan minimal 2 hektare dan merupakan bangunan baru, bukan bangunan lama yang direvitalisasi ulang.

"Jumat pekan ini akan membahas tempat dimana, diperubahan saya pengen dianggarkan. Kemungkinan akan dibangun di tanah milik pemerintah di Kelurahan Kenanga," katanya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTSP) Kabupaten Sugeng Dharsono mengatakan MPP nantinya akan ditempati oleh instansi tingkat daerah, provinsi, pusat, BUMN, BUMD swasta yang bersifat memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.

Pada 2021, pemerintah daerah akan melakukan kajian studi dengan konsultan profesional untuk pembangunan MPP. Tempat yang digunakan untuk MPP bakal berada di tempat strategis.

"MPP adalah program nawacita pak Jokowi, dimana ada 8 area perubahan reformasi birokrasi, dalam rangka gerakan Indonesia melayani baik kepada masyarakat atau pun investor," kata Sugeng. (K45)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper