Bisnis.com, SUMEDANG - Warga di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, mengaku khawatir terjadi bencana longsor susulan, karena hingga saat ini wilayah tersebut masih sering dilanda hujan intensitas tinggi.
Ratnasih, 60, warga Perum SBG Desa Cihanjuang, mengatakan, saat ini ia masih mengungsi di Tegal Manggung. Lokasi tersebut, menurutnya masih berada di kawasan dataran tinggi.
Ia bersama warga lainnya berharap, rencana pemerintah daerah yang ingin merelokasi warga terdampak bisa segera terealisasi dalam waktu dekat.
"Takut terjadi longsor lagi, khawatir," kata Ratnasih di Kabupaten Cirebon, Minggu (23/1/2021).
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan saat ini masih mematangkan dua skema untuk merelokasi warga terdampak untuk warga terdampak longsor.
Pertama, kata Dony, pemerintah akan menyediakan lahan di Desa Tegalmanggung, Kecamatan Cimanggung. Kedua, kolaborasi dengan Asosiasi Perumahan Nasional (Asprumnas) yang menyediakan Perumahan El Hago di daerah Cilembu, Kecamatan Pamulihan.
"Saat ini kami masih mematangkan dua skema relokasi tersebut, dan kami juga terus berkoordinasi pihak terkait," kata Dony.
Dony mengatakan, bila skema yang dipilih adalah membangun rumah dari awal, dikhawatirkan membutuhkan waktu lebih lama dan kondisi para pengungsi.
"Harus ada pematangan lahan termasuk membangun fasilitas sosial dan fasilitas umum," katanya. (K45)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
