Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Jokowi akan Tinjau Lokasi Longsor Sumedang

Presiden Joko Widodo direncanakan akan meninjau lokasi dan korban longsor di Cimanggung, Sumedang pekan ini.
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo

Bisnis.com, BANDUNG — Presiden Joko Widodo direncanakan akan meninjau lokasi dan korban longsor di Cimanggung, Sumedang pekan ini.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya mendapat kabar bahwa akan ada kunjungan dari Presiden ke Sumedang pekan ini. “Mudah-mudahan bisa menjadi berita yang melegakan dan berita yang menggembirakan,” katanya di Makodam III Siliwangi, Bandung, Senin (18/1/2021).

Selain rencana kunjungan Presiden, Ridwan Kamil juga mengapresiasi upaya Pemkab Sumedang yang sudah menyiapkan relokasi pemukiman di Kawasan Cimanggung ke lokasi yang lebih aman.

“Kita sudah tugaskan seluruh kepala daerah untuk menganalisis zona rawan longsor dengan konsep memindahkan ke zona aman,” tuturnya.

Menurutnya relokasi adalah perkara yang tidak sudah. Dia mencontohkan Sumedang, meski warga sudah menjadi korban longsor namun banyak pula yang menolak direlokasi.

“Jadi inilah contoh edukasi yang tidak mudah, bagaimana mengedukasi masyarakat agar hidup jangan menantang resiko yang sangat besar dari sisi kebencanaan,” ujarnya.

Diberitakan Bisnis, operasi pencarian korban bencana longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat sudah memasuki hari ke-10.

Hingga Senin siang (18/1/2021), korban yang ditemukan tim SAR gabungan sebanyak 36 orang.

Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah, mengatakan, pukul 09.20 WIB tadi, tim SAR menemukan dua korban, yakni satu anak laki-laki dan perempuan dewasa. Keduanya sudah dibawa ke Puskesmas Sawah Dadap.

"Hingga saat ini, korban yang ditemukan sebanyak 34 orang. Sedangkan enam orang lainnya masih dalam pencarian," kata Deden melalui pesan singkat, Senin (18/1/2021).

Pada pencarian hari ini, tim SAR gabungan memfokuskan pencarian di sektor dua sektor atau rumah terdampak longsor pertama dengan melakukan pengerukan menggunakan alat berat.

Selain itu, pencarian pun dilakukan dengan bermodalkan dari keluarga korban yang mengetahui letak rumah serta posisi korban ketika terjadi longsoran pertama.

Deden mengatakan, pencarian hari ini pun tim SAR menurunkan sejumlah peralatan, di antaranya empat unit excavator, peralatan restrikasi, peralatan komunikasi, peralatan medis, dan APD personal.

Sedangkan unsur yang dilibatkan, yaitu Basarnas Bandung, TNI/POLRI, BNPB, BMKG, KEMENPUPR, Tim DVI Polda Jabar, BPBD Prov Jabar dan BPBD Sumedang, PMI Prov Jabar, Dinkes Sumedang, BBWS Citarum, dan Potensi SAR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper