Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aset Lahan Pemprov di Sumedang Dibidik Jadi Kebun Pangan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau aset berupa lahan milik Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar di Kiarapayung Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu (14/11/2020).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau aset berupa lahan milik Pemda Jabar di Kiarapayung Jatinangor, Kabupaten Sumedang
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau aset berupa lahan milik Pemda Jabar di Kiarapayung Jatinangor, Kabupaten Sumedang

Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau aset berupa lahan milik Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar di Kiarapayung Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu (14/11/2020).

Peninjauan dilakukan untuk melihat potensi ekonomi, sosial, dan penataan lingkungan atau konservasi, lahan milik Pemda Provinsi Jabar. Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- berharap semua lahan milik Pemda Provinsi Jabar produktif.

“Setelah pandemi, saya ingin di tanah-tanah milik Pemda Provinsi Jabar itu minimal kebun pangan. Makanya dilihat dulu jangan-jangan bukan untuk pariwisata potensinya. Bisa jadi tanah yang ada rumput ilalang itu bisa jadi kebun jahe merah, kopi. Harus ada visi itu,” katanya dalam pernyataan yang dikutip Minggu (15/11/2020).

Sebelum meinjau, Kang Emil menggelar rapat dengan Kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar dan Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Jabar. Rapat tersebut membahas data dan kondisi aset milik Pemda Provinsi Jabar.

Selain itu, Kang Emil yang turut didampingi Ketua Kwarda Pramuka Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil membahas penataan kawasan Bumi Perkemahan Kiarapayung. Bumi Perkemahan Kiarapayung pun merupakan aset milik Pemda Provinsi Jabar.

Dalam rapat tersebut, Kang Emil juga memberikan arahan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengkaji potensi aset lahan yang dimiliki setiap OPD. Salah satunya dengan menggelar focus group discussion (FGD).

“Dalam FGD itu sudah ada analisa potensi ekonomi dan sosial lingkungannya. Buat aturan yang sifatnya itu tidak harus selalu sewa (aset) dengan Pergub (Peraturan Gubernur) atau aturan lain. Ada pilihan, kalau tidak punya nilai ekonomi bisa disewakan, tapi kalau ada nilai ekonomi jadi bagi hasil,” katanya.

Hutan Daerah Kiarapayung (HDK) merupakan lahan/tanah bekas perkebunan Jatinangor yang pernah dikelola PD Kerta Gemah Ripah Provinsi Daerah Tingkat I Jabar. Secara administratif, kawasan HDK ini berada di Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang.

Kawasan HDK yang memiliki luas lebih dari 907 hektare tersebut saat ini menjadi pusat sumber benih, sumber daya genetik, dan persemaian permanen, serta menjadi salah satu wilayah ekowisata di Jabar. Selain itu, di kawasan ini juga terdapat area pendidikan, pelatihan, dan penelitian.

Sementara lahan tidak terpakai di kawasan HDK dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk budidaya beberapa jenis tanaman seperti tembakau, padi, palawija, sayur-sayuran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper