Bisnis.com, CIREBON - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, kembali bertambah sebanyak 19 orang. Sebagian besar pasien berasal dari Kecamatan Plered.
Berdasarkan data Pusicov Cirebon, Minggu (26/7/2020), dari 19 kasus terkonfirmasi positif baru tersebut, 16 orang merupakan pasien dari klaster baru Desa Trusmi Kulon, Kecamatan Plered.
Kemudian, tiga pasien terkonfirmasi positif lainnya, dua merupakan klaster Kecamatan Losari dan satu lagi berasal dari kluster Kecamatan Gunungjati.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Sartono, mengatakan, untuk seluruh pasien dari kluster Desa Trusmi Kulon dan Kecamatan Losari, saat ini menjalani isolasi mandiri.
"Sedangkan pasien dari kluster Gunungjati, saat ini menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Gunungjati Kota Cirebon," kata Sartono melalui pesan singkat, Minggu (26/7/2020).
Pantauan Bisnis.com di Balai Desa Trusmi Kulon, Kecamatan Plered, sebanyak 107 warga desa menjalani tes swab massal yang dilakukan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon.
Selain melakukan tes swab massal kepada warga yang diduga pernah berkontak langsung dengan pasien positif, tim pun melakukan penyemprotan menggunakan cairan disinfektan ke beberapa sudut desa.
Hingga Minggu (26/7/2020), kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Cirebon terjadi sebanyak 62. Sebanyak 24 dinyatakan sembuh, 34 masih dalam perawatan, dan 4 meninggal dunia.
Kemudian pasien dalam pengawasan atau suspek hingga saat ini mencapai 65 orang, 53 telah selesai mendapatkan pengawasan dan 12 orang lainnya meninggal dunia. (K45)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
