Bisnis.com, BANDUNG — Kumandang azan dan arah kiblat menjadi bagian terpenting dalam melaksanakan ibadah salat. Agar azan dan arah kiblat benar, Pemerintah Kota Bandung menggelar bimbingan teknis Hisab dan Rukyah bagi takmir masjid.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengungkapkan, kegiatan tersebut dilakukan agar kumandang azan bisa serentak dan arah kiblat tepat.
“Jika di Kota Bandung azan serentak di 4.356 masjid, itu akan indah. Semua masjid mengumandangkan azan secara serentak. Bimbingan ini bagian dari upaya kita untuk hadirkan persatuan kesatuan kota bandung yang Islamiah,” jelasnya.
Perlu diketahui, Pemkot Bandung memiliki program Gemar Kiblat (Gerakan Mengumandangkan Adzan Serentak dan Kalibrasi Arah Kiblat) yang telah dicanangkan 18 September 2019 lalu.
“Ini merupakan bentuk Hijrah Maknawiyah yakni mengubah diri dari yang buruk menjadi lebih baik demi menghadap keridaan Allah SWT. Demikan juga dengan arah kiblat, dilakukan kalibrasi supaya tepat mengarah ke Baitullah di Kota Makkah,” jelas Oded.
Maka dari itu, ia mengajak kepada pengurus masjid untuk melakukan kalibrasi supaya bisa serentak mengumandangkan azan serta arah kiblat sehingga salat tepat arah.
Sementara itu, Panitia Bimtek Hisab dan Rukyat, Ahmad Zaelani menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian sosialisaikan sekaligus memberikan upaya pemahaman bagi umat Islam.
“Ini salah satu ilmu yang penting bagi umat Islam, karena dengan mengetahui kapan salat dengan waktu yang tepat dan arah kiblat yang akurat. Maka ini penting untuk menguatkan komitmen pelayanan waktu salat dan kiblat,” katanya. (K34)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
