Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CPNS 2019: Sudah 1.671 Orang Mendafar di Kabupaten Purwakarta

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Purwakarta, mencatat 1.671 pendaftar melamar ke sejumlah formasi CPNS di Kabupaten Purwakarta.
Seorang pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) memperlihatkan berkas pendaftaran lamarannya untuk dikirim di Kantor Pos Besar Medan, Sumatera Utara, Senin (15/10). /Antara
Seorang pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) memperlihatkan berkas pendaftaran lamarannya untuk dikirim di Kantor Pos Besar Medan, Sumatera Utara, Senin (15/10). /Antara

Bisnis.com, PURWAKARTA - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Purwakarta, mencatat 1.671 pendaftar melamar ke sejumlah formasi CPNS di Kabupaten Purwakarta.

"Antusias masyarakat Purwakarta mengikuti seleksi CPNS 2019 cukup tinggi. Pendaftar paling banyak melamar ke tenaga pendidik atau guru," ujar Kepala BKPSDM Kabupaten Purwakarta, Asep Supriatna dalam keterangan tertulis,Selasa (19/11/2019).

Dia memprediksi jumlah tersebut merupakan angka berjalan karena pendaftaran masih dibuka hingga 24 November 2019 nanti.

"Jika pada CPNS tahun lalu pelamar semakin banyak diakhir – akhir pendaftaran," katanya.

Penerimaan CPNS 2019 sedikit berbeda jika dibandingkan CPNS 2018. Tahun ini pelamar tidak bisa melihat berapa jumlah yang sudah mendaftar ke salah satu intansi.

"Misalkan kita berniat melamar ke sekolah SMP atau SD yang kita tuju, kita tidak bisa melihat berapa orang yang sudah melamar ke sekolah itu, kalau tahun lalu itu bisa dilihat," tuturnya.

Asep menyarankan agar calon pelamar mempersiapkan berkas yang dibutuhkan. Menurutnya, proses rekrutmen CPNS bergantung pada kompetensi calon atau pelamar.

Ia juga mengimbau agar tidak mempercayai oknum yang mengatasnamakan kepala BKSDM atau oknum apapun yang mengimingi lolos CPNS.

"Kami pastikan proses rekrutmen CPNS steril dari intervensi pihak mana pun, jangan percaya dengan hal seperti itu. Hindari, apalagi ada oknum yang meminta sejumlah uang. Daftar langsung, dan ikuti prosedurnya," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper