Bisnis.com,BANDUNG—Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum membantah tudingan banyak pihak bahwa selama satu tahun memimpin Jabar dengan Gubernur Ridwan Kamil hanya berfungsi sebagai ban serep.
Wagub Uu mengatakan mengatakan sebelum dirinya menjabat sebagai wakil gubernur sudah pernah menjadi bupati Tasikmalaya. Karena itu dirinya sangat memahami posisi sebagai wakil yang bekerja di bawah koordinasi dan kendali dari gubernur.
“Adapun orang menafsirkan saya sebagai ban serep, itu ini, itu hak masyarakat. Saya tidak seperti ban serep seperti di dalam hal-hal yang lain. Tetapi kalau mewakili gubernur dalam kegiatan kemasyarakatan, pemerintahan, namanya juga wakil. Saat gubernur ga ada, saya wakili,” katanya di Gedung Sate, Bandung, Senin (9/9/2019).
Menurutnya jika ban serep merujuk pada dirinya wakil Ridwan Kamil untuk mewakili suatu kegiatan yang tidak bisa dihadiri gubernur, hal tersebut sah-sah saja. Namun dia memastikan Ridwan Kamil menempatkan dirinya dalam bagian dari pembangunan Jawa Barat dan program-program strategis.
“Saya diberikan kewenangan memberikan program kepada Bappeda, memberikan program kepada dinas-dinas termasuk hal-hal lain. Apalagi dalam undang-undang, [tupoksi] saya adalah dalam hal kemiskinan, koordinasi ditambah hal-hal yang lain, yang disampaikan walau nggak secara tertulis.” ujarnya.
Menurutnya cukup dengan perintah Ridwan Kamil pada dirinya, akan mengikuti dan menjadi pegangan dia menjalankan tugas sehari-hari. :Selagi saya tidak disetop oleh Kang Emil, saya berjalan terus untuk koordinasi. Kecuali disetop Pak Uu jangan begitu,” tuturnya.
Uu mengaku tahu diri. Sebagai wakil gubernur dirinya memiliki tugas yang jelas. Dalam bertindak, dirinya pun tidak akan melampaui kewenangan jabatannya. “Saya sadar saya wakil,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
