Bisnis.com,BANDUNG—Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Jawa Barat merencanakan melakukan standarisasi lebar jalan yang dimiliki Pemprov Jabar.
Kepala Dinas BMPR Jabar A. Koswara mengatakan saat ini dari total panjang jalan provinsi yang mencapai 2.360 kilometer, sekitar 70% tidak memenuhi standar. “Sekarang masih ada jalan provinsi yang lebarnya 4-5 meter, kita akan standarkan menjadi 7 meter,” katanya di Gedung Sate, Bandung, Rabu (4/9/2019).
Standarisasi lebar jalan provinsi menurutnya merupakan strategi BMPR untuk menopang aksesibilitas jalan menunjang perekonomian dan pariwisata. “Jadi ini pendekatan kita untuk mendukung aksesibilitas proyek-proyek yang lain di Jawa Barat,” tuturnya.
Selain mengubah lebar jalan, pihaknya kolaborasi mengenai pengelolaan jaringan jalan yang kewenangannya dimiliki pemerintah pusat maupun kabupaten kota. "Karena ini juga untuk mendukung proyek strategis yang lain," katanya.
Setelah dilebarkan, khusus jalan utama provinsi yang berada di kabupaten kota, pihaknya akan membuat sebuah model dalam penataan trortoar. Hal tersebut menjadi salah satu prioritas yang akan digenjot mulai 2019 ini.
"Jadi semua kota kabupaten itu punya jalan yang menjadi Icon seperti di (Jalan) Asia Afrika (Kota Bandung)," katanya.
Untuk awal, revitalisasi trotoar ini akan dimulai di Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Selanjutnya,pembenahan trotoar akan dilakukan secara merata pada jalan di milik provinsi di kabupaten kota.
"Nanti tahun depan kita rencanakan di Jalan Supratman (Kota Bandung)," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
