Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Belanja Daerah Harus Diprioritaskan untuk Kepentingan Masyarakat

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengingatkan seluruh perangkat daerah agar membelanjakan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), untuk pembangunan bagi masyarakat.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna/Bisnis-Dea Andriyawan
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna/Bisnis-Dea Andriyawan

Bisnis.com, BANDUNG — Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengingatkan seluruh perangkat daerah agar membelanjakan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), untuk pembangunan bagi masyarakat.

"Outcome kita dalam membelanjakan uang negara ini adalah kebermanfaatan bagi masyarakat. Kalau dampak kegiatan itu kurang signifikan, baiknya ditinjau ulang," ujarnya saat memberikan arahan dalam acara Asistensi Rancangan Kerja dan Anggaran (RKA) Daerah tahun anggaran 2020 di Ballroom Mutiara Hotel, Kota Bandung, Rabu (14/8).

Salah satu indikator yang bisa menjadi acuan adalah kesesuaian penggunaan anggaran dengan visi dan janji Wali Kota Bandung. Ema berharap, semua program yang telah dicanangkan bisa mendukung visi tersebut.

Oleh karena itu, Ema berharap semua pihak bisa memanfaatkan momentum asistensi ini untuk berkonsultasi langsung dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Terlebih lagi, ia ingin ada peningkatan kualitas pada penganggaran tahun 2020 mendatang.

"Kondisi tahun 2020 harus lebih baik. Semua kendala saat penganggaran di tahun 2019 (APBD 2019) jangan sampai terulang. Jangan sampai sudah asistensi tapi masalahnya masih sama dengan tahun lalu," tegasnya.

Ia pun mengapresiasi kinerja seluruh tim penganggaran yang telah bekerja keras saat proses penyusunan anggaran tahun lalu. Berkat kerja sama yang baik, anggaran bisa langsung terseksekusi tepat pada 2 Januari 2019.

"Sepanjang karir menjadi ASN lebih dari 25 tahun, bahkan saya sempat bertugas di provinsi dan berbagai instansi, baru kali ini ada anggaran sudah bisa eksekusi per 2 Januari. Capaian ini harus bisa dipertahankan," katanya.

Ema menerapkan disiplin pada lini masa yang sudah ditetapkan. Ini merupakan kunci yang ia tanamkan kepada jajarannya. Ia ingin agar semua patuh untuk tidak melebihi target waktu yang sudah disepakati.

"(Disiplin waktu) Ini penting. Saya mengapresiasi kita sudah pengesahan KUA-PPAS, tinggal melanjutkan ke tahap selanjutnya. Kalau kita terus disiplin, insyaallah bisa mengeksekusi anggaran ini tepat waktu. Dengan begitu, kebermanfaatan ini bisa cepat dirasakan oleh masyarakat," ucap Ema.(k34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper