Bisnis.com, BANDUNG--Demi melestarikan kesenian daerah yang hampir punah, Pemkab Purwakarta mengalokasikan anggaran khusus untuk hajatan warganya.
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan pihaknya akan mengalokasikan anggaran Rp1,2 miliar untuk pentas seni budaya yang jarang lagi digelar setiap hajatan warga.
"Sekarang susah kalau di hajatan mau lihat golek, calung, sandiwara, topeng. Semuanya rata-rata electone, dangdutan. Kalaupun ada mahal," katanya saat dihubungi di Bandung, Senin (10/8/2015).
Berangkat dari sana, pihaknya mulai memikirkan bagaimana agar warga tetap bisa menikmati pertunjukan-pertunjukan seni tersebut dengan gratis.
"Jadi warga yang mau hajatan tinggal SMS saya, kontak ke saya, mau nanggap apa? Nanti senimannya dibayar oleh kita untuk datang ke hajatan," katanya.
Dedi mengaku warga tidak perlu mengajukan proposal untuk mengundang para seniman ini. Pihaknya akan mempermudah karena upaya ini bisa melestarikan kesenian yang sudah jarang digelar.