Ketika kita di bawah tekanan, kita dapat mempertinggi seluruh respon fisiologis di seluruh tubuh kita. Stres yang berkepanjangan atau kita tidak memiliki jeda waktu istirahat setelah tantangan, saat stres, tubuh kita akan mulai menunjukkan gejala stress kronis dan hal itu akan memiliki bentuk yang berbeda pada orang yang berbeda.

Ahli ilmu gizi Charlotte Watts berpendapat, stress kronis berdampak pada orang yang berbeda dengan cara yang berbeda. Dari stres dan kelelahan, hingga stres dan hormon, ia menyusun tujuh tipe stress yang orang-orang alami ketika mereka merasa tertekan. Berikut tujuh tipe tersebut beserta cara untuk menghilangkannya:

4.Stres dan Buncit

Gejala dan tandanya adalah pembuncitan dan/atau gas setelah makan, pencernaan atau Irritable Bowel Syndrome (IBS) – tipe gejala lebih buruk ketika stres, sensitif terhadap makanan, Sembelit atau diare, sakit kepala, pencernaan buruk dari lemak atau tinja berminyak atau berwarna pucat, sering menggunakan obat steroid dalam jangka waktu lama, diet gula tinggi, karbohidrat olahan, dan biji-bijian.

Stres menurunkan bakteri usus yang menguntungkan, yang dapat mendorong peradangan terkait kondisi seperti asma, eksim, dan arthritis. Respon stres dengan cepat mengalihkan energi, oksigen dan nutrisi pergi dari usus menuju otak dan otot. Stres berkelanjutan dan kronis dapat menyebabkan kejang atau penyempitan otot usus siklus diare yang tidak nyaman and sembelit sebagai perjuangan usus agar tetap seimbang.

Cara memperbaiki:

Minum probiotik

Ambil probiotik dengan kualitas yang baik, ini akan membantu Anda mengatasi stres dan mencegah imun, masalah racun dan kulit yang mengganggu keseimbangan usus.

Ambil Prebiotik

Tingkatkan prebiotik dalam diet Anda. Ini memberi makan bakteri probiotik yang penting dan menjaga tetap sehat dan tumbuh seperti pupuk. Hal paling penting adalah perbanyak asupan sayuran, khususnya yang mengandung tingkatan tinggi prebiotik seperti kiwi, sawi putih, pisang, bawang putih, bawang (merah dan Bombay) dan bawang daun.

Makan dengan penuh kesadaran

Mengunyah makanan dengan benar adalah kesempatan paling baik untuk menyempurnakan pencernaan dan mengurangi kemungkinan alergi makanan. Ini juga membantu mengirim sinyal kepada otak ketika perut sudah penuh sebelum Anda kekenyangan.

5.Stres dan Sakit

Beberapa gejala dan tandanya adalah kondisi peradangan seperti alergi serbuk bunga, asma, eksim, arthritis atau psoriasis; sering infeksi, termasuk telinga, hidung, dan tenggorokan; Irritable bowel syndrome dan kondisi pencernaan lainnya; kembung, retensi cairan dan fluktuasi berat badan secara tiba-tiba; sering atau penggunaan jangka panjang obat steroid; diet gula tinggi, karbohidrat olahan dan biji-bijian; kondisi degenerative seperti osteoporosis, gangguan hati; kondisi autoimun seperti MS, diabetes, dan lupus.

Peradangan tingkat rendah adalah akar dari banyak aspek kesehatan yang buruk, bertambahnya berat dan penyakit kronis. Bahkan jika Anda tidak melihat peradangan dengan jelas dari luar, stres dan kebiasaan diet yang buruk bisa menyebabkan peradangan pada jaringan dan pembuluh darah yang menyumbang pada gejala dan ini melelahkan. Ini dimulai dari usus di mana stres bisa juga menguras tingkat anti-peradangan antibodi secretory-IgA.

Cara memperbaikinya:

Kurangi gula

Peradangan AGEs (advanced glycation end-product) terbuat dari respon pada gula dan stres. Mereka akan menyumbang pada penuaan setiap sel dalam tubuh (termasuk kulit) dengan “silang” atau kehilangan gerakan dalam sel.

Dapatkan Antioksidan Anda

Makan antioksidan tingkat tinggi untuk melawan efek pengoksidasi berbahaya dari stres, polusi, latihan, sinar matahari dan makan gorengan. Makan banyak sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian dan buah-buahan serta bioflavonoids tertentu dalam rempah-rempah, teh hitam, the hijau dan bawang putih.

Mengurangi zat tepung

Setidaknya, makan banyak sayuran dalam diet Anda daripada makanan seperti roti, dan nasi. Ganti dengan sayur-sayuran dan kacang-kacangan untuk melihat respon dari tubuh Anda.

6.Stres dan Kehilangan Motivasi

Gejala dan tandanya adalah kurang motivasi; cenderung depresi; merasa kurang positif daripada sebelumnya; menggunakan gula dan karbohidrat olahan untuk memberi kenyamanan; minum-minuman tengah malam atau sesi makan berlebihan; masalah tidur; ingin menghilang dari muka bumi, dan Suffering Seasonal Affective Disorder.

Stres menciptakan menaikkan reaksi kimia dopamine dalam otak yang merasa baik dan serotonin secara cepat, tetapi menyebabkan kehancuran nantinya, memulainya dengan menurunkan suasana hati dan ketergantungan pada makanan manis untuk merasa normal. Siklus ini akan mengakibatkan penambahan berat badan, yang bisa menurunkan harga diri and kebiasaan makan berlebihan.

Cara memperbaikinya:

Dapatkan Minyak Ikan

DHA, asam lemak omega 3 ditemukan dalam minyak ikan seperti salmon dan ikan kembung, yang dikenal dapat menjadi penting untuk tingkat serotonim dan dopamine. Rendahnya dopamine dan serotonim berhubungan dengan depresi dan masalah kesehatan mental lainnya. Makan minyak ikan dua kali dalam seminggu atau ambil DHA ganggang seperti Opti-3 jika Anda seorang vegetarian.

Tingkatkan beta-endorphins

Opioids alami atau “beta-endorphins” dibuat dalam respon pada tertawa, musik, bergaul, berpelukan dan sex, sistem imbalan yang menakjubkan untuk menjaga kelanjutan spesiesnya. Gula meningkatkan hal tersebut juga, jadi akan menjadi lebih sulit untuk menyewah ketika kita tidak dapat menciptakannya sendiri.

Telusuri

Bahkan jika Anda tidak memiliki gejala seperti yang di atas, hubungan usus dan otak sangatlah kuat. Bukti menunjukkan pengisian bakteri usus probiotik juga membantu mengurangi depresi ringan, peradangan yang dimulai dari usus, dipicu oleh stres dan memberi dampak depresi pada otak.

7. Stres dan Hormon

Gejala dan tandanya adalah PMS atau masalah menstruasi; saat menstruasi menjadi lebih berat, lebih menyakitkan, dan kurang teratur; masalah hormon perempuan, contohnya fibroids, endometriosis, PCOS; pramenstruasi; gejala menopause; masalah kesuburan; penggunaan oral jangka panjang, IUD atau penyuntikan hormon kontrasepsi; fase hormon mudah marah, nangis, dan berpikiran negatif; kelenjar adrenal Anda secara langsung berdampak pada keseimbangan oestrogen dan progesterone dalam tubuh Anda, dan ketika mereka menjadi tidak seimbang muncul stress, berat, kesakitan saat menstruasi dan gejala hormon lainnya; stres juga bisa menyebabkan bertambahnya berat pada bagian perempuan seperti bagian bawah, pinggul, dan paha, serta cenderung terdapat lemak bertumpuk di sekitar bagian tengah.

Cara memperbaikinya:

Perhatikan tingkat alkohol

Hal ini dapat meningkatkan sirkulasi oestrogen dan mungkin memperburuk PMS dan mempertinggi resiko kanker payudara, khususnya jika Anda berencana mengambil dalam jumlah sedikit dan menemukan gelas yang telah digunakan semalam sering berubah menjadi setengah botol.

Biasakan hidup organik

Memang lebih mahal tetapi ini setimpal, dan jika Anda bisa hanya bisa menggunakan satu pilihan, pilih organik. Makanan tidak organik seperti daging, telur dan hasil ternak mempertinggi pertumbuhan hormon yang menganggu keseimbangan hormon.

Hindari produk kedelai olahan

Bentuk proses tradisional dari kedelai seperti kecap, tamari, miso, tempe, dan natto, telah lama dikaitkan dengan kesehatan perempuan bila beberapa kali dimakan dalam seminggu. Bentuk proses lainnya seperti susu kedelai, isolasi protein kedelai dan tekstur protein nabatinya (TVP) cenderung berkemampuan untuk menganggu kemampuan menyeimbangkan hormon.

Sumber: Dailymail